Mohon tunggu...
Dea Puspita
Dea Puspita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa ilmu komunikasi dari universitas muhammadiyah sidoarjo yang memiliki keterampilan di bidang copywriter, komunikasi, sosial media manajemen dan public relattion.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Bank Sampah Kampung Sibaklasik: Inovasi Zero Waste yang Mengubah Sampah Jadi Nilai Ekonomis

20 Desember 2024   07:07 Diperbarui: 20 Desember 2024   05:16 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Kampung Sibaklasik terus menginspirasi dengan penerapan sistem zero waste yang berhasil mengubah cara pandang masyarakat terhadap sampah. Salah satu inovasi unggulan di kampung ini adalah bank sampah, yang tidak hanya membantu mengurangi limbah tetapi juga memberikan nilai ekonomis bagi warga. Bank sampah ini telah menjadi motor penggerak perubahan, membuktikan bahwa sampah bukan hanya masalah, tetapi juga peluang.  

 

Bank sampah di Kampung Sibaklasik beroperasi dengan sistem sederhana namun efektif. Warga mengumpulkan sampah anorganik seperti plastik, kertas, dan logam, yang kemudian disetorkan ke bank sampah. Sampah-sampah ini dipilah, ditimbang, dan dihargai berdasarkan jenis dan beratnya. Hasilnya dicatat sebagai tabungan yang bisa dicairkan dalam bentuk uang atau ditukar dengan kebutuhan rumah tangga.  

  

Bank sampah di Kampung Sibaklasik memberikan manfaat nyata, baik dari sisi lingkungan maupun ekonomi:  

1. Pengurangan Limbah ke TPA

   Dengan sistem pemilahan yang baik, volume sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA) berkurang drastis.  

2. Peningkatan Penghasilan Warga

   Sampah yang biasanya dianggap tidak bernilai kini menjadi sumber pendapatan tambahan. Dalam sebulan, seorang warga bisa mendapatkan Rp50.000 hingga Rp200.000 dari hasil penjualan sampah.  

3. Edukasi Gaya Hidup Zero Waste

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun