Mohon tunggu...
Dean Ruwayari
Dean Ruwayari Mohon Tunggu... Human Resources - Geopolitics Enthusiast

Belakangan doyan puisi. Tak tahu hari ini, tak tahu esok.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Raja Seperti Apa Charles Nantinya?

14 September 2022   00:52 Diperbarui: 14 September 2022   00:57 733
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Raja Charles III (Sumber: Bloomberg/KOMPAS)

Kemudian ada skandal sumbangan demi gelar kehormatan. Seorang pembantu dekat raja Charles diduga menawarkan gelar ksatria kepada seorang miliarder Saudi. Rupanya, sebagai imbalan miliader tersebut melakukan sumbangan ke badan amal raja Charles.

Ada juga kontroversi yang akan datang dari kasus pelecehan seksual oleh Jeffrey Epstein yang menyeret Pangeran Andrew sehingga membuatnya kehilangan gelar kerajaan. Pangeran Andrew merupakan adik raja Charles. Segera setelah penyelidikan terhadapnya, Duke of York berusia 61 tahun itu dipaksa untuk mundur dari tugas kerajaan.

Semua ini akan menjadi tantangan jangka pendek bagi raja Charles. Raja Charles akan punya sepatu besar Ratu Elizabeth yang mau tidak mau harus dipakainya. Ratu Elizabeth II merupakan sosok besar, sehingga mau tidak mau orang akan selalu membandingkan Charles dengan sang ratu. Elizabeth II merupakan penguasa takhta terlama dalam sejarah kerajaan Inggris. Sedangkan Charles tidak menikmati popularitas yang sama.

Ini akan menjadi tantangan terbesar Charles. Karena bahkan di tahun-tahun terakhir Elizabeth II, Inggris tetap menjadi monarki paling popular di tengah lautan demokrasi abad-21. Mampukah Pengeran Charles III mempertahankan warisan ibunya ini?

Baca juga: Mengurai Warisan Rumit Ratu Elizabeth II

Selain itu, akan ada perhatian pada peran "Queen Consort" atau Permaisuri Raja Camilla. Ratu Elizabeth memilih gelar itu untuknya. Gelar tersebut merupakan gelar yang diberikan Ratu Elizabeth pada bulan Februari tahun ini. Berikut saya kutip kata Elizabeth dari ABC News.

"Ketika pada waktunya anak saya Charles menjadi raja saya tahu Anda akan memberinya dan istrinya Camilla dukungan yang sama yang telah Anda berikan kepada saya dan itu adalah harapan tulus saya bahwa ketika saat itu tiba Camilla akan dikenal sebagai permaisuri raja (Queen Consort) saat dia melanjutkan pelayanan setianya sendiri."

Akankah Camilla tetap menyandang gelar yang sama ataukah dirinya akan diberi gelar ratu oleh suami? Dan bagaimana Raja Charles menavigasi semua masalah ini? Semua keputusan ini akan menentukan warisan dari Raja Charles III.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun