Pertanyaannya siapa yang akan mereka lawan kali ini? Taliban sudah memegang kendali penuh atas Afghanistan. Pasukan barat sudah lama pergi jadi siapa musuhnya?Â
Mungkin boneka tak bernyawa ini. Manekin menjadi musuh terbaru Taliban, tapi tidak semua manekin, hanya yang perempuan.Â
Menurut Taliban, boneka tak bernyawa ini tidak Islamis, jadi solusinya yaitu memenggal kepala boneka-boneka itu.Â
Video seperti ini bermunculan di Afghanistan, pemilik toko memenggal kepala maniken, saya tahu ini terlihat "komikal" tapi pikirkan tentang patriaki ekstrim di sini: wanita Afghanistan ditolak dari pekerjaan dan pendidikan, mereka bahkan tidak bisa bepergian sendiri.Â
Tetapi sepertinya Taliban belum puas, sekarang mereka menargetkan apa pun yang menyerupai perempuan; manekin, patung, dan boneka tak bernyawa lainnya; semuanya menurut Taliban tidak disetujui oleh Islam.
Sedangkan beberapa pakar agama Islam menyebutkan bahwa serangan bunuh diri tidak disebutkan dalam Quran. Para martir memang dihormati, tapi itu bukan pendorong bunuh diri untuk mati syahid.
Jadi mengapa Taliban melakukannya? karena semua ini bukan tentang agama, melainkan kekuasaan, tak peduli dengan jalan kekerasan atau secara damai.Â
Biasanya kekerasan dilakukan karena terpaksa, atau dalam keadaan putus asa.Â
Apa Taliban seputus asa itu untuk membangun sebuah negara? Apa Taliban sedang dalam kondisi diserang militer negara lain? Tidak. Lalu untuk apa tindakan putus asa itu?Â
Saya melihatnya sebagai ketidakmampuan untuk membangun negara sesuai ideologi yang dianutnya sendiri.
Karena jika benar-benar peduli tentang agama yang kita tahu cinta damai, Taliban seharusnya mengutamakan jalur diplomasi damai alih-alih kebrutalan skuadran bunuh diri yang tidak manusiawi.Â