Mohon tunggu...
Dean Ruwayari
Dean Ruwayari Mohon Tunggu... Human Resources - Geopolitics Enthusiast

Belakangan doyan puisi. Tak tahu hari ini, tak tahu esok.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Quad dan AUKUS: Duet atau Versus?

25 September 2021   17:03 Diperbarui: 26 September 2021   08:02 1420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Geopolitik Quad vs AUKUS

Dan berbicara tentang teater baru, ada perbedaan utama lainnya Quad berfokus pada indo-pasifik. Wilayah selalu ada tetapi makna geopolitiknya baru-baru ini telah berubah -- sepertinya dari awal 2010-an.

Semua obrolan tentang Asia-Pasifik sekarang berbicara tentang Indo-Pasifik. 

Apa bedanya? Indo-Pasifik termasuk bagian dari Samudra Hindia yang mengarah ke atas ke pantai Afrika

Asia Pasifik tidak hanya meliputi bagian Asia yang terletak di kawasan Pasifik, jadi bagi Quad, hal ini bukanlah masalah karena india punya pengaruh langsung di Samudra Hindia. Berbeda dengan Quad, tidak ada anggota AUKUS yang berinvestasi langsung di sana. Tebak siapa yang berinvestasi di sana? Cina. 

Para ahli mengatakan bahwa Afrika akan menjadi flash point berikutnya, dan jika itu masalahnya, Samudra Hindia akan mulai memanas. Quad punya pengaruh langsung di sana sedangkan AUKUS tidak. 

Jadi bagaimana selanjutnya? Akankah Quad dan AUKUS bersaing atau akankah mereka saling melengkapi?  

Kedua aliansi ini memiliki tujuan yang berbeda, strategi yang berbeda, dan keduanya bisa bekerja secara tandem. 

AUKUS berfokus untuk menghalangi Cina, Quad membangun alternatif bagi negara-negara Pasifik agar tidak bergantung pada Cina, tumpang tindih kepentingan keduanya merupakan solusi win-win untuk semua pihak tetapi banyak tergantung pada kepemimpinannya, dalam situasi sekarang terutama kepemimpinan dari AS dan Australia, tergantung seberapa besar fokus mereka dalam pertemuan puncak kepentingan kedua aliansi.

Sekarang, puncak itu adalah komitmen Joe Biden untuk berfokus pada Asia Pasifik.

Tidak ada aturan bahwa kedua aliansi ini tidak dapat beroperasi di teater yang sama. Yang jelas, duet kedua aliansi ini akan menjadi masalah besar baru bagi Cina.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun