Perempuan
PerempuanÂ
Didekat sini, dijauh sana, terpantau bahwa perempuan masih menjadi yang paling nikmat disudutkanÂ
Juga..
Kami perempuan selalu menjadi menu terlezat pengambinghitaman
Semuanya berdecak pada kami seraya berkata
"Ck! Makanya perempuan itu.."
Liar menggerutu, seakan bernada bahwa kami tak pernah mampu
Kefaktualan suara-suara kami dinilai tak bermutuÂ
Dengan segala dalihnya yang basi dan tak pernah baru
Fasih kau busungkan opini
Pengkerdilan tak sekali dua kali
Kesetaraan tak perlu
Memoncong patriarki nomor satu
Duhai cecunguk bumi
Kami perempuan bergincu takÂ
butuh legitimasimu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H