Mohon tunggu...
D. Rifanto
D. Rifanto Mohon Tunggu... Konsultan - Membaca, menulis dan menggerakkan.

Tinggal di Sorong, Papua Barat. Mempunyai ketertarikan yang besar pada isu literasi dan sastra anak, anak muda serta pendidikan masyarakat. Dapat dihubungi melalui dayurifanto@gmail.com | IG @dayrifanto

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Leonardus Tumuka : Membaca Membuat Pikiran Terbuka

20 Desember 2021   17:44 Diperbarui: 7 Januari 2022   21:23 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto : Leonardus Tumuka

Kemampuan membaca terasah, karena sepulang sekolah saya coba membaca ulang pembelajaran di sekolah dan juga membaca ulang buku-buku pelajaran saat di rumah. Ini punya dampak, nilai saya baik dan akhirnya saya mendapat beasiswa untuk studi di Pulau Jawa setelah tamat dari SMP.

Walaupun hanya anak petani yang sakit-sakitan, tetapi karena ketekunan belajar dan membaca, saya pun dapat menyelesaikan studi di seluruh jenjang studi yang pernah saya ikuti.

Saya menamatkan Sekolah Dasar di SD Inpres Koperapoka, Timika. Selanjutnya melanjutkan Sekolah Menengah Pertama di SMP YPPK St. Bernardus Timika.

Saat itu, saya dan 72 pelajar dari Papua lainnya mendapat beasiswa Direktorat Jenderal Pendidikan Mengengah Umum tahun 2002 untuk studi lanjut SMA ke Pulau Jawa, dan saya masuk di SMA Negeri 2 Madiun di Jawa Timur. Lulus dari Madiun, saya lanjut kuliah S1 di Universitas Pasundan di Bandung. Lalu melanjutkan S2 ke Unika Soegijapranata Semarang dan terakhir saya menyelesaikan studi Doktoral di bidang Community Development di salah satu perguruan Tinggi di Filipina dan diwisuda tahun 2015 lalu.

Kalau ingat kembali masa kecil hidup di tepian gorong -- gorong di Timika, saya harus kerja keras, belajar serius, sungguh -- sungguh.

Sehingga saat kuliah dan sungguh -- sungguh : di S1 saya dapat predikat cumlaude, saat S2 mendapat thesis terbaik, dan ketika menyelesaikan S3.

Puji Tuhan saya mendapat nominasi outstanding leadership. Semua melalui proses belajar yang panjang disertai tahan banting untuk melewati proses.

Menurut saya, siapapun yang punya tekad kuat pasti akan berhasil. Tentunya dengan membaca dan terus belajar.

Tentang Leonardus Tumuka

HR Manager di Rumah Sakit Mitra Mayarakat-Timika, selain itu juga menjadi pengajar di salah satu perguruan tinggi di Timika. Aktivitasnya yang lain adalah mendampingi masyarakat Kamoro dalam membudidayakan kepiting bakau, menjadi penulis di media lokal dan memberi motivasi pentingnya pendidikan dan sekolah bagi adik-adik Kamoro dan Amungme. (Dayu Rifanto)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun