Selanjutnya adalah Buddhinisme, ajaran yang mengajarkan kasih sayang dan simpati terhadap semua makhluk hidup ini termasuk alam. Dijelaskan bahwa dalam agganna-sutta hubungan timbal balik antara perilaku manusia dan  perkembangan alam, manusia dan alam merupakan satu lingkungan yang tidak dapat terpisahkan, bila salah satunya tidak hidup maka salah satunya juga tidak dapat bertahan.Â
Sama halnya dengan ajaran agama sebelumnya, agama kristen menekankan tanggung jawab manusia sebagai kustos ciptaan Tuhan. Manusia dianggap sebagai penjaga alam semesta dan harus merawatnya dengan bijak, keterkaitan rohani dan fisik saling terkait, maka adanya kehancuran pada lingkungan dianggap sebagai tindakan yang merusak kedamaian dan keharmonisan ciptaan Tuhan.
KesimpulanÂ
Oleh karena itu, mendefinisikan pendekatan yang serius untuk mengatasi masalah lingkungan bukan sekadar opsi, melainkan suatu keharusan mendesak. Dalam menghadapi tantangan lingkungan global yang semakin kompleks, diperlukan upaya bersama yang komprehensif untuk mengimplementasikan solusi yang efektif dan berkelanjutan. Perlunya melindungi dan merestorasi lingkungan menjadi panggilan moral bagi kita sebagai penanggung jawab di bumi. Kesadaran akan konsekuensi dari perilaku kita terhadap lingkungan perlu ditingkatkan, dan tindakan preventif yang tegas harus diambil untuk memitigasi dampak negatif yang terus meningkat.
Seiring dengan itu, masyarakat perlu menyatukan langkah dalam upaya bersama untuk memperbaiki perilaku manusia. Pentingnya komitmen bersama terhadap keberlanjutan lingkungan menjadi kunci dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan meningkatkan kualitas hidup untuk generasi mendatang.Tidak dapat diabaikan pula peran agama dalam memberikan arahan moral terhadap perlakuan manusia terhadap lingkungan.Â
Ajaran agama menyediakan landasan etika yang kuat, menekankan nilai-nilai keberlanjutan, tanggung jawab, dan keseimbangan. Dengan mengintegrasikan nilai-nilai keberlanjutan yang terkandung dalam ajaran agama, kita dapat membentuk masyarakat yang lebih peduli terhadap alam, mendukung praktik-praktik yang berkelanjutan, dan mempromosikan pemeliharaan lingkungan sebagai wujud konkret dari ketaatan spiritual.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H