Di banyak negara, regulasi kripto masih abu-abu. Ini membuka peluang bagi penipuan, seperti skema ponzi atau rug pull.
3.Ketergantungan Berlebihan
   Beberapa anak muda terlalu terobsesi dengan kripto, mengabaikan risiko atau bahkan kehilangan fokus pada pendidikan dan karier utama mereka (Rolando et al., 2024).
     Kesimpulan: Tren atau Revolusi?
   Fenomena kripto di kalangan anak muda mencerminkan perubahan pola pikir dan gaya hidup yang lebih berorientasi pada teknologi dan kebebasan finansial. Meskipun memiliki potensi besar, penting untuk diingat bahwa kripto juga membawa risiko yang harus dikelola dengan bijak.
   Bagi anak muda, memahami teknologi ini adalah langkah awal yang baik. Namun, jangan pernah lupa untuk tetap berhati-hati, memperhatikan regulasi, dan mengutamakan literasi keuangan sebelum terjun lebih dalam. Kripto mungkin menjadi bagian dari masa depan, tetapi kebijaksanaan dalam penggunaannya adalah kunci untuk memastikan manfaat yang maksimal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H