Melihat usaha milik keluarganya yang semakin maju, Eka Tjipta lantas meminta untuk disekolahkan. Sayangnya, Eka Tjipta hanya sempat mengenyam pendidikan sampai Sekolah Dasar saja.
Eka Tjipta Widjaja kemudian memulai usahanya dengan berjualan biskuit dan aneka dagangan sang ayah. Berkat keuletan dan kerja kerasnya, Eka berhasil mengakuisisi Tjiwi Kimi pada tahun 1972 menjadi cikal bakal pabrik kertas pertama Sinar Mas.
Berkat kerja keras dan pantang menyerah, Eka Tjipta Widjaja dinobatkan sebagai orang terkaya nomor dua di Indonesia oleh Forbes 2018 lalu.
Di Usia 15 Tahun Eka Tjipta Widjaja Sudah Membangun Perusahaan
Pada tahun1938, tepatnya di usia 15 tahun Eka Tjipta Widjaja sudah membangun Sinar Mas saat tinggal di Makassar.
Bisnis orang terkya di Indonesia itu terus berkembang. Asia Pulp and Paper (APP) misalnya, memiliki operasi manufaktur di seluruh Indonesia dan China dan mampu menjual produknya ke lebih dari 150 negara di 6 benua.
Pada tahun 1972, ia mendirikan pabrik yang memproduksi natrium bikarbonat, yang kemudian menjadi perusahaan kertas pertama Sinar Mas, Tjiwi Kimia.
Meski tamatan SD, Eka Tjipta Widjaja menjadi salah satu orang terkaya di Indonesia. Rahasianya ternyata sosok pengusaha yang satu ini sangat gigih dalam berusaha.
Meski sempat bangkrut berkali-kali, dihantam badai dan ujian. Toh dirinya tak kapok dalam memulai usaha baru. Ini nih yang mesti dicontoh para generasi Indonesia.
(Firdausi)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H