Mohon tunggu...
Daud Ginting
Daud Ginting Mohon Tunggu... Freelancer - Wiraswasta

"Menyelusuri ruang-ruang keheningan mencari makna untuk merangkai kata-kata dalam atmosfir berpikir merdeka !!!"

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Kondisi Global 2023, Dari Prediksi Nestrodamus ke Bank Dunia

12 Januari 2023   14:06 Diperbarui: 12 Januari 2023   14:10 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi Global Suram, Pemerintah Optimis RAPBN 2023 Siap Respon Potensi Risiko  (Dok.MNC). idxchannel.com

Kawasan Eropa dan Asia Tengah ada Turki dari 4,7% menjadi 2,7% pada 2023 dan tahun setelahnya naik menjadi 4%. Rusia bergerak di zona negatif, dari perkiraan 2022 di level minus 3,5%, menjadi minus 3,3%, dan baru tumbuh pada 2024 di level 1,6%. Penurunan tajam terjadi untuk Armenia dari proyeksi 2022 tumbuh 10,8% menjadi 4,1% pada 2023, Kroatia dari 6,6% menjadi 0,8%, dan Georgia dari 10% menjadi 4%. Ukraina malah pulih cepat dari proyeksi 2022 minus 35%, menjadi tumbuh 3,3% pada 2023 dan 2024 menjadi 4,1%.

Kawasan Amerika Latin dan Kepuluan Karibia ada Argentina yang anjlok dari 5,2% menjadi 2% dan bertahan di level itu hingga 2024. Brazil dari perkiraan 3% pada 2022 menjadi 0,8% pada 2023 dan ke posisi 2% pada 2024. Mexico dari 2,6% ke 0,9% dan kembali ke 2,3% pada 2024. 

Kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara ada Mesir dari yang perkiraan 2022 sebesar 6,6% menjadi 4,5% pada 2023 dan tahun berikutnya 4,8%. Arab Saudi dari 8,3% menjadi 3,7% dan 2,3%. Uni Emirat Arab dari 5,9%, menjadi 4,1%, dan 2,3%, sedangkan Qatar yang baru menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 diproyeksikan dari 4% menjadi 3,4% pada 2023, dan 2,9% pada 2024.

Kawasan Asia Selatan ada India yang turun dari proyeksi 2022 sebesar 6,9%, menjadi 6,6% pada 2023, dan pada 2024 menjadi 6,1%. Pakistan dari 6% pada 2022, menjadi 2% pada 2023, dan tahun berikutnya 3,2%. Bangladesh dari 7,2%, ke 5,2%, lalu 6,2%. Sri Lanka dari minus 9,2%, ke minus 4,2%, lalu tumbuh 1% pada 2024.

Kawasan Subsahara Afrika ada Afrika Selatan dari 1,9% dari proyeksi 2022, menjadi 1,4% pada 2023, lalu ke posisi pertumbuhan 1,8% pada 2024. Selanjutnya ada Nigeria yang turun dari perkiraan 2022 sebesar 3,1% menjadi 2,9% dan berlanjut di posisi itu hingga 2024. Angola dari 3,1% ke posisi 2,8%, dan 2,9%.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun