gi ini, kita akan membahas sedikit ilmu kesehatan yang mudah - mudahan bermanfaat, yakni masalah penggunaan multivitamin. Di negara kita, banyak sekali perusahaan obat yang menawarkan berbagai jenis multivitamin, baik vitamin A,E,C, Glukosamin, Kondroitin, Beta Karoten, Kalsium, dan masih banyak lagi. Kebanyakan jenis multivitamin ini ditawarkan oleh perusahaan yang bergerak di bidang Multi Level Marketing seperti CNI, Tiens, atau K-LINK. Namun, tidak dipungkiri juga, di apotek juga banyak yang menyediakan multivitamin dan mineral yang katanya baik untuk kesehatan. Sekarang, masalahnya apakah benar multivitamin dan mineral yang dijual di pasaran itu memiliki dampak kesehatan yang baik bagi tubuh ? Nah, untuk mengetahui lebih lanjut, mari kita bahas beberapa hal tentang multivitamin.
Apa itu Multivitamin ?
Multivitamin adalah gabungan dari beberapa vitamin yang diolah secara kimiawi, dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral tubuh yang belum tercukupi.
Berapa Sih jumlah Vitamin Yang Dibutuhkan Oleh Tubuh ?
Jumlah vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh per harinya itu sangat sedikit, sebagai contoh, vitamin C dibutuhkan sekitar 90 mg, vitamin B1 sekitar 1,2 mg, vitamin B2 dan B6 sekitar 1,3 mg, dan vitamin E 15 mg. Semua vitamin tersebut, insyaallah sudah sangat bisa dipenuhi dari makanan yang kita konsumsi sehari - hari. Kita ingat gak ada iklan tentang minuman 1000 mg of vitamin C, kata iklan itu kita butuh 1000 mg vitamin c untuk bisa beraktifitas dengan maksimal ? itu semua bohong, itu cuma strategi pemasaran, agar produk mereka laku. Belum lagi vitacimin, vc 500, dan produk multivitamin lainnya. Hidup itu gak perlu berlebihan, asalkan cukup itu sudah baik. Tanpa mengkonsumsi multivitamin pun insyaallah kebutuhan vitamin kita sudah tercukupi.
Cara Membuat Multivitamin Itu Bagaimana ?
Dahulunya, vitamin tersebut diolah dari buah - buahan yang dikeringkan. Namun sekarang, multivitamin juga sudah diolah secara sintetis ( kayak plastik aja pakai bahan sintetis ^_^ ). Jadi, bagaimana pun ceritanya, multivitamin yang beredap di pasaran sekarang statusnya sudah setara dengan obat kimia, yang kita tahu sendiri bagaimana efek negatif dari mengkonsumsi obat kimia.
Apakah Konsumsi Multivitamin Itu Bermanfaat Bagi Kesehatan Tubuh ?
Hal ini dapat kita tinjau dari beberapa sisi, pertama, multivitamin yang beredar sekarang adalah bahan kimia sintetis dan sudah jauh dari koridor natural. Kedua, jumlah vitamin dalam tablet multivitamin itu sangat banyak, bahkan bisa ratusan kali dari yang dibutuhkan oleh tubuh. Sebagaimana seseorang yang meminum air 3 teko, padahal dia hanya butuh 2 gelas, efeknya tidak baik bukan ? Ketiga, berdasarkan hasil penelitian tentang fungsi multivitamin bagi tubuh. Di sini akan kami paparkan 3 penelitian yang dilakukan oleh 3 orang ilmuan asal Amerika yang berkompeten di bidangnya yakni, Fortmann, Gordstein, dan Lamas.
1. Fortmann
Beliau menguji efek dari multvitamin untuk mencegah penyakit kronis. Beliau menggunakan beberapa jenis vitamin baik diujikan dalam bentuk tunggal atau vitamin yang berpasangan terhadap 400.000 orang amerika. Dan hasilnya, multivitamin tidak mempunyai efek apa - apa terhadap pencegahan penyakit kronis dan berbagai penyakit penyebab kematian.