Daging capit lantas saya balut dengan bumbunya yang berwarna hitam pekat, begitu menyentuh indera pengecap ... Sensasinya luar biasa! Perpaduan antara rasa asin dan pedas lada hitam terasa dominan. Namun, pedasnya bukan menyengat melainkan bikin badan terasa hangat. Yang menarik adalah, rasa manis baru keluar / terasa beberapa detik setelah mengunyah.
Boleh percaya atau tidak, dari sekian banyak hidangan yang saya makan, perut saya tidak merasa mual. Begitu pula dengan bau amis kepiting, tidak tercium sama sekali.
Restoran Dandito juga menerima pesanan untuk dijadikan oleh-oleh. Rudy Setiawan menuturkan, kepiting buatannya mampu bertahan selama 12 jam pada suhu ruang. Bila dimasukkan ke dalam freezer bisa sampai 7 hari. Meski demikian, jika sudah dikeluarkan dan dihangatkan, sebaiknya lekas dihabiskan.
Selain menjangkau pengiriman ke kota-kota besar di seluruh Indonesia, Restoran Dandito juga melayani pengiriman ke mancanegara baik Asia (Thailand & Singapura) maupun daratan Eropa (Belanda & Perancis)
“Kita pakai penerbangan yang direct flight agar cepat sampai,” terang Rudy Setiawan.
Tertarik mencicipinya? Bagi anda yang rindu akan sensasi rasa hidangan kepiting maupun seafood olahan Restoran Dandito tidak perlu jauh-jauh ke Balikpapan. Datang saja ke Restoran Dandito Cabang Bali di jalan Raya Kuta No 47, Kabupaten Badung, Bali.
Pssst, Dandito juga melayani delivery service area Kuta & Denpasar juga lho! Bisa hubungi 0361-4726938, 0361-756209 atau HP 08113897276.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H