Di sini dapat dilakukan pemetaan sekolah (school mapping) terhadap 7 aset yang telah dipelajari pada modul 3.2 bahwa sekolah sebagai organisasi kompleks sangat bergantung pada peran pemimpin pengelolaan aset.
- Berikan beberapa contoh bagaimana materi ini juga berhubungan dengan materi lain yang Anda dapatkan sebelumnya selama mengikuti proses Pelatihan Guru Penggerak.
Semua guru pasti ingin semua siswa aktif dan kreatif karena pada hakikatnya pendidikan itu tidak hanya mengenai angka-angka. Belajar adalah suatu proses aktif siswa dalam membangun pengetahuannya, bukan proses pasif yang hanya mendengarkan ceramah guru saja. Jika pembelajaran tidak memberikan kesempatan pada siswa untuk berperan aktif, maka pembelajaran tersebut dapat dikatakan bertentangan dengan hakikat belajar.
Pemimpin pengelolaan aset tidak ingin kelas bersuasana sepi, siswa pasif saat pembelajaran berlangsung mengindikasikan salah satunya bahwa murid tersebut tidak tertarik pada pelajaran. Jika ini terjadi tandanya strategi pembelajaran harus ditinjau kembali, harus dilakukan pemetaan siswa, dilakukan pembelajaran sosial emosional dan pembelajaran berdiferensasi. Melalui BAGJA siswa bisa ditarik mengisi pertanyaan apresiatif yang dibuat guru untuk memberi masukan pada guru dan sekolah untuk melakukan perubahan. Setelah mendapatkan masukan BAGJA guru meneruskan untuk dipetakan dan diambil kesimpulan sehingga guru atau pemimpin pembelajar bisa menggunakannya untuk memetakan dan menentukan strategi mengambil keputusan media atau strategi mana yang pas untuk diterapkan, mengelola aset untuk kemajuan kelas dan sekolah.
- Ceritakan pula bagaimana hubungan antara sebelum dan sesudah Anda mengikuti pelatihan terkait modul ini, serta pemikiran apa yang sudah berubah di diri Anda setelah Anda mengikuti proses pembelajaran dalam modul ini.
Sebelum pelatihan
Setelah pelatihan
Pola berpikir mencari masalah mencari solusi atas masalah
Pola berpikir menggali potensi, meningkatkan potensi.
Paradigma siswa adalah obyek belajar dan subyek belajar
Paradigma baru siswa adalah aset sekolah yang penting (bagian dari 7 aset/modal sekolah)
Pola penggalian gaya belajar inisiatif dari guru dan kepala sekolah
Pola penggalian gaya belajar melalui BAGJA dari siswa dan diolah sebagai masukan, melibatkan siswa sebagai aset.