MALANG -- Pada hari minggu (04/04/2021) mahasiswa KKN UM melaksanakan kegiatan untuk memenuhi program kerja utama kelompok. Mahasiswa yang bertugas di Desa Sumberpasir memiliki 5 program kerja utama kelompok salah satunya Pelatihan Tari Topeng Grebeg Sabrang. Kegiatan ini menyasar pada anak-anak di Desa Sumberpasir, lebih tepatnya di Dusun Ngerangin. Pelatihan dilaksankan di Gedung Serbaguna, RT.18 Dusun Ngerangin, Desa Sumberpasir, Pakis. Pelatihan Tari Topeng Grebeg Sabrang dilakukan dengan durasi 90 menit latihan selama 6 kali pertemuan setiap hari minggu. Tari Topeng Grebeg Sabrang merupakan tari penggambaran dari prajurit kerajaan Sabrang yang di pimpin oleh prabu Klono. Karakter dalam tari ini adalah putra gagah yang keras, cakrak dan trengginas.
Pelatihan tari yang diusulkan sebagai program utama kelompok KKN UM ini memiliki tujuan tersendiri. Dalam belajar tari anak-anak diajarkan untuk mengasah bakat dan keterampilan anak. Bakat merupakan potensi yang ada dalam diri individu dengan adanya pelatihan tari dapat membantu orang tua ataupun anak itu sendiri untuk mengetahui potensi yang ada dalam dirinya. Bakat ada yang berdasarkan keturunan namun dengan adanya kegiatan mengasah potensi anak juga dapat membangun keterampilan anak akan sesuatu hal yang dalam hal ini berkaitan dengan seni tari. Ketarampilan sendiri merupakan hasil dari proses mengasah potensi-potensi yang ada pada anak dengan adanya keterampilan ini anak menjadi lebih produktif dan terarah dalam melakukan kegiatan yang sesai dengan potensi dirinya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H