Mohon tunggu...
Dara Cessia Sukma Dewi
Dara Cessia Sukma Dewi Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Psikologi UM

Perilaku kita manifestasi diri kita

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelatihan Tari Topeng Grebeg Sabrang sebagai Olah Bakat dan Keterampilan Anak-anak Dusun Ngerangin

18 April 2021   12:51 Diperbarui: 18 April 2021   13:17 315
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama mahasiswa KKN UM dengan peserta pelatihan tari Topeng Grebeg Sabrang

MALANG -- Pada hari minggu (04/04/2021) mahasiswa KKN UM melaksanakan kegiatan untuk memenuhi program kerja utama kelompok. Mahasiswa yang bertugas di Desa Sumberpasir memiliki 5 program kerja utama kelompok salah satunya Pelatihan Tari Topeng Grebeg Sabrang. Kegiatan ini menyasar pada anak-anak di Desa Sumberpasir, lebih tepatnya di Dusun Ngerangin. Pelatihan dilaksankan di Gedung Serbaguna, RT.18 Dusun Ngerangin, Desa Sumberpasir, Pakis. Pelatihan Tari Topeng Grebeg Sabrang dilakukan dengan durasi 90 menit latihan selama 6 kali pertemuan setiap hari minggu. Tari Topeng Grebeg Sabrang merupakan tari penggambaran dari prajurit kerajaan Sabrang yang di pimpin oleh prabu Klono. Karakter dalam tari ini adalah putra gagah yang keras, cakrak dan trengginas.

Pelatihan tari yang diusulkan sebagai program utama kelompok KKN UM ini memiliki tujuan tersendiri. Dalam belajar tari anak-anak diajarkan untuk mengasah bakat dan keterampilan anak. Bakat merupakan potensi yang ada dalam diri individu dengan adanya pelatihan tari dapat membantu orang tua ataupun anak itu sendiri untuk mengetahui potensi yang ada dalam dirinya. Bakat ada yang berdasarkan keturunan namun dengan adanya kegiatan mengasah potensi anak juga dapat membangun keterampilan anak akan sesuatu hal yang dalam hal ini berkaitan dengan seni tari. Ketarampilan sendiri merupakan hasil dari proses mengasah potensi-potensi yang ada pada anak dengan adanya keterampilan ini anak menjadi lebih produktif dan terarah dalam melakukan kegiatan yang sesai dengan potensi dirinya.

img-20210404-wa0048-607bc8378ede485e613f26f2.jpg
img-20210404-wa0048-607bc8378ede485e613f26f2.jpg
Diketahui dari mahasiswa KKN UM yang mengajar pada pelatihan tari Topeng Grebeg Sabrang ini bahwa anak-anak Dusun Ngerangin begitu antusias menerima adanya pelatihan tari ini. Hal ini dikarenakan di Dusun Ngerangin sendiri belum adanya sanggar tari sebagai fasilitas pendukung kegiatan eksplorasi potensi-potensi anak. Dengan adanya pelatihan tari ini, anak-anak berkesempatan untuk mempelajari hal baru yaitu menguasai tari Topeng Grebeg Sabrang. Dengan begitu, mahasiswa KKN UM berharap bahwa di Desa Sumberpasir dapat memfasilitasi anak-anak dengan kegiatan-kegiatan yang dapat mengeksplor dan mengasah bakat dan keterampilan anak. Sehingga Desa Sumberpasir dapat melahirkan generasi-generasi muda yang berbakat dan terampil dalam kesenian seperti tari Topeng Grebeg Sabrang serta dapat melestarikan budaya tradisional Indonesia.

img-20210405-wa0050-607bc805d541df6f185fa8e2.jpg
img-20210405-wa0050-607bc805d541df6f185fa8e2.jpg

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun