Daerah yang menghasilkan produk pertanian juga perlu untuk melakukan perluasan lahan dengan jaminan input pertanian dan ketersediaan irigasi. Hal ini tentu akan berimplikasi pada meningkatnya intensitas penanaman per tahun.
Upaya jangka panjang dilakukan dengan pembatasan impor produk pangan yang dapat dikurangi dengan bertahap. Diiringi dengan peningkatan produksi lokal.
Teknologi pertanian yang terus berkembang diharap dapat meningkatkan efisiensi dalam sektor pertanian. Diversifikasi produksi pangan juga dapat dilakukan agar keanekaragaman konsumsi dapat menekan produk pangan utama seperti beras.
Sedangkan untuk kebijakan dengan strategi ketahanan pangan dan ketahanan gizi 2020-2024 dibuat untuk memperoleh sasaran kebutuhan gizi dan pangan yang terpenuhi dalam masyarakat dari perindividu, wilayah, hingga nasional.
Kebijakan ini akan menjadi hasil dari arahan dari kementerian, pemerintahan daerah dan kelompok masyarakat yang berkepentingan pada pembangunan ketahanan pangan dan gizi.
Danur Widiastuti (151220045) PKP-J
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H