Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Apriyani/Fadia Akhiri Penantian 28 Tahun Ganda Puteri di Kejuaraan Dunia BWF

26 Agustus 2023   18:49 Diperbarui: 26 Agustus 2023   19:01 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di perempat final, lawan Apri/Fadia tidak mudah. Yuki Kushima/Hirota menjadi unggulan lain yang berhasil dikalahkan. Terbukti, Apri/Fadia harus menyelesaikan laga melalui rubber game dengan waktu 77 menit. 

Di semifinal, Apri/Fadia kembali tumbangkan unggulan ketiga. Praktis, lawan yang dikalahkan Apri/Fadia bukan lawan enteng karena unggulan atas. 

Sementara itu, Apri/Fadia menjadi unggulan ke-11. Meski begitu, angka tidak penting. Terbukti Apri/Fadia terus melaju hingga ke final. 

Meski begitu, di laga final Apri/Fadia harus berhati-hati karena akan melawan "raja terakhir" di sektor ganda puteri yang sekaligus unggulan pertama Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. 

Pasangan asal China itu adalah juara bertahan dan tentu memiliki motivasi untuk melakukan hattrick. Akan tetapi, kita berharap senyuman Apri dan tatapan tajam Fadia mampu menghentikan dominasi Chen/Jia.

Kita berharap, Apri tidak hanya upgrade ke medali perak saja tapi emas. Kita juga berharap Fadia mampu mengukir sejarah bagi dirinya dan bangsa Indonesia dengan meraih medali emas. 

Di sisi lain, jika Apri/Fadia juara bisa mengakhiri catatan buruk Indonesia yang bisa dibilang gagal di lima turnamen terakhir. 

Indonesia gagal di Indonesia Open, Japan Open, Korea Open, dan Japan Open. Hanya di Taipei Open saja Indonesia mampu merebut satu gelar melalui Chico Aura Dwi Wardoyo. 

Kita berharap, Apri/Fadia terus mengukir sejarah dan berhasil melengkapi gelar juara Indonesia di Kejuaraan Dunia BWF. Sehingga, Indonesia berhasil mencatat gelar juara di semua sektor seperti Olimpiade. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun