Pada chapter 223 yang rilis minggu lalu, Snuffy menunjukkan kelasnya sebagai pemain dunia. Ia mengontrol jalannya pertandingan dan memastikan semua rencananya berjalan baik.Â
Di sisi lain, tim Munchen yang bisa membaca serangan Ubers hanya Isagi, Noa, dan Kaiser.Â
Di balik itu semua, Noa menyebut jika Snuffy menguasai jiujutsu. Kemudian ia menggabungkan teknik tersebut dengan sepak bola. Sehingga penguasaan bola Snuffy jauh lebih kuat.
Noa pun meminta pada Isagi untuk sabar setidaknya tiga menit. Karena setelah itu, permainan akan berubah. Lalu, apa yang akan terjadi?Â
Nah, pada artikel ini akan dibahas manga Blue Lock chapter 224. Artikel ini berisi spoiler dan seri lengkap akan rilis sesuai jadwal resminya.Â
Melanjutkan chapter sebelumnya, pertandingan kembali dimulai yang diawali lemparan ke dalam bagi Ubers. Drago mengoper bola pada Lorenzo dan Kaiser terlihat menjaga pemain Ubers itu.Â
Ketika Snuffy mengamati lapangan, tiba-tiba datang Raichi mengawal. Kemudian ada kilas balik pada chapter 223 saat Isagi mengatakan "apakah kamu siap mati" pada Raichi.
Dalam percakapannya, Isagi meminta Raichi untuk mengawal Snuffy alias duel. Isagi meminta pada Raichi untuk melakukan marking pada Snuffy dengan jarak dua meter dengan bentuk setengah lingkaran.Â
Isagi meminta Raichi untuk melakukan itu dan jika ada bola masuk pada Snuffy, maka Raichi bisa memotongnya. Akan tetapi, hal yang paling penting adalah tidak mendapatkan bola.Â
Isagi berpesan pada Raichi untuk melakukan perintahnya. Jika gagal, maka Snuffy akan menertawakan dan jika berhasil, maka Raichi akan menjadi pemain kelas dunia.Â