Thailand yang hanya membutuhkan satu gol untuk menyamakan kedudukan justru kembali kebobolan pada menit ke-85.
Skil individu Damoth Thongkhamsavath di dalam kotak penalti berhasil melewati pemain dan merobek jala gawang Thailnd untuk kedua kalinya dalam laga ini.
Hingga laga usai, skor 2-0 tidak berubah. Tentu kemenangan ini mengejutkan. Mengingat Laos bukan negara unggulan dalam turnamen ini.
Akan tetapi, permainan apik selama fase grup dan semifinal menunjukkan bahwa tim ini memang pantas di final.
Di final, Laos akan kembali bersua Malaysia yang berhasil mencukur Vietnam dengan skor 3-0.
Vietnam dan Thailand kena karma
Seusai laga, jagat dunia twitter ramai dengan kata kunci "karma." Banyak netizen yang menyebut kekalahan yang diderita Vietnam dan Thailand adalah karma.
Pasalnya dalam laga terakhir Grup A, Vietnam dan Thailand dinilai bermain sabun alias main mata. Laga yang berakhir imbang 1-1 itu berhasil menyingkirkan Indonesia meski memiliki poin yang sama.
Banyak netizen yang menduga jika kedua tim bermain tidak fair play. Apalagi pada menit ke-75, Thailand dan Vietnam hanya bermain-main di area pertahanan saja.
Para pemain juga tidak melakukan presssing sehingga dinilai membuang-buang waktu dan tidak ada keinginan untuk memenangkan laga. Selain itu, pemain Thailand juga bertumbangan.
Tidak seriusnya bermain hingga akhir laga inilah yang membuat netizen menilai kedua tim bermain sabun. Bahkan, melalui akun instgaram pribadinya, Shin Tae-yong membagikan momen tersebut.