Sejak kick off babak pertama, Thailand mencoba mengambil inisiatif serangan. Namun permainan gemilang dari kiper Laos, Phounin Xayyasone membuat peluang Thailand berhasil dimentahkan.
Pada menit ke-4, pemain Thailand mampu mengirim umpan di sisi kiri pertahanan Laos. Sundulan pemain Thailand masih bisa ditepis Phounin.
Bola rebound kemudian jatuh ke kaki pemain Thailand, tendangan pemain Thailand di dalam kotak penalti kembali ditepis Phounin.
Laos justru berhasil unggul lebih dulu pada menit ke-8. Melalui skema sepak pojok, Anantaza Siphongphan berhasil menyundul bola.
Kemelut kemudian terjadi di depan gawang Thailand. Peeter Phanthavong berhasil memanfaatkan bola liar sekaligus mencatatian namanya di papan skor. Laos unggul 1-0.
Hingga babak pertama usai, skor 1-0 tidak berubah untuk keunggulan Laos.
Tertinggal satu gol, Thailand mencoba meningkatkan intensitas serangan. Akan tetapi, Thailand masih menemui jalan buntu. Apalagi penampilan Phounin sangat baik di bawah mistar gawang Laos.
Sementara Laos bermain lebih betahan. Para pemain Laos menumpuk di area permainannya sendiri dan hanya sesekali menyerang lewat skema serangan balik.
Thailand berusaha menambah daya gedor dengan memasukkan Winai. Tentu dengan hadirnya Winai diharapkan lini serang Thailand lebih efektif.
Pada menit ke-77, Thailand mendapat peluang melalui Niphitphon Wongpanya. Sepakan Niphitphon berhasil melewati kiper, tapi bola belum masuk ke gawang karena bek Laos berdiri tepat di garis gawang.
Winai mencoba memanfaatkan bola rebound, akan tetapi Phounin lebih cepat dan berhasil mengamankan gawang Laos dari kebobolan.