Menit ke-63, Thailand kembali mendapat peluang melalui skema sepak pojok. Tendangan akrobatik dari pemain Thailand masih bisa ditepis oleh Cahya Supriadi.
Tidak adanya sosok pemegang bola di lini tengah membuat permainan Indonesia tak berkembang. Thailand bermain lebih aktraktif dan mendapat banyak peluang.
Pada menit ke-73, umpan mendatar dari lini tengah tidak berhasil diantisipasi bek Timnas Indonesia, beruntung Cahya Supriadi kembali menunjukkan kelasnya.
Satu menit berselang, tendangan dari luar kotak penalti pemain Thailand kembali berhasil ditepis Cahya Supriadi.
Konsentrasi pemain Indonesia menurun, tercatat pemain Indonesia kerap melakukan kesalahan passing yang mengancam gawang Indonesia.
Permainan Indonesia di babak kedua sangat antiklimaks. Thailand justru lebih dominan dari segala sisi. Lini pertahanan Indonesia terus digempur Thailand.
Hingga laga usai, skor 0-0 tidak berubah. Tentu hasil ini cukup merugikan bagi Indonesia karena peluang untuk lolos cukup berat.
Peluang lolos
Dengan hasil imbang tanpa gol, Indonesia masih tertahan di posisi keempat klasemen grup A dengan perolehan 5 poin.
Myanmar berada di posisi ketiga setelah meraih kemenangan dari Filipina 3-1 dengan koleksi 6 poin. Vietnam untuk sementara berada di puncak grup A setelah menang 4-0 dari Brunei dengan koleksi 7 poin.
Sementara Thailand turun ke posisi kedua dengan 7 poin karena kalah selisih gol dari Vietnam.
Untuk bisa lolos, Indonesia harus menyapu bersih dua laga sisa dengan kemenangan kontra Filipina dan Myanmar.