Akan tetapi, Taiju melarang Takemichi untuk membantunya. Sebaliknya, Taiju justru menyuruh Takemichi untuk pergi melawan Mikey.
Mendapat dua serangan beruntun, Taiju masih berdiri tegap. Ia berusaha menyerang balik Wakasa dan Benkei. Taiju tidak ingin keduanya menghalangi jalannya.
Inupi kemudian meminta pada Taiju untuk berhati-hati. Hal itu karena Inupi dan Kokonoi tidak berhasil mengalahkan Wakasa dan Benkei. Jadi wajar saja jika Inupi memberi tahu hal itu.
Lain lagi dengan Kokonoi, ia bahkan menyebut jika Taiju tidak akan bisa mengalahkan Wakasa dan Benkei.
Senju yang pingsan kemudian sadar dan melihat ada sesuatu yang serius yang akan dilakukan oleh Wakasa dan Benkei.Â
Menurut Senju, Wakasa dan Benkei akan memakai teknik yang disebut "downhill rush." Senju menyebut jika ia hanya melihat teknik itu di Dojo.
Wakasa akan menghentikan pergerakan Taiju dan Benkei akan menjadi finisher dengan kekuatan yang ia miliki. Inilah kombo spesial yang dimiliki kedua legenda itu.
Di Dojo, teknik itu dilakukan di atas tikar agar tidak ada yang mati. Senju bahkan meminta kepada Wakasa dan Benkei untuk tidak memakai teknik tersebut.
Wakasa dan Benkei kemudian berlari ke arah Taiju dan siap menyerang. Sementara Taiju terlihat tenang. Di luar dugaan, Taiju berhasil menghentikan kombo tersebut.
Dua tangan Taiju menahan kepala Wakasa dan Benkei sehingga keduanya tidak bisa bergerak. Sontak gerakan yang disebut teknik dojo itu dengan mudah dipatahkan Taiju. Inupi dan Wakasa tertawa melihat kejadian itu.
Taiju kemudian membanting kepala Wakasa dan Benkei ke tanah. Dengan singkat, Wakasa dan Benkei kalah. Senju yang melihat teknik itu hanya menyebut "luar biasa."