Dalam menjawab hal ini, para pelaku catfishing biasanya ragu dan menjawab tidak dengan sungguh-sungguh. Mereka akan memberi jawaban yang memutar, bahkan kejelasan cerita itu sendiri kadang ngawur.Â
Jangan berbagi identitas pribadiÂ
Jika si pelaku bertanya detail tentang identitas kita, seperti tabungan, no ktp, bahkam rekening, sebaiknya tolak. Itu adalah ciri paling umum penipuan.
Jika kita memberi informasi pribadi begitu detail, bukan tidak mungkin akan menjadi senjata bagi pelaku. Misalnya mengancam akan membocorkan data pribadi kita.Â
Selain itu, kita juga harus tegas jika diminta foto telanjang pelaku. Itu bisa menjadi senjata andalan, tidak segan pelaku akan menyebarkan foto kita jika keinginannya tidak dipenuhi.
Jangan tergoda untuk transfer uang
Jika pelaku meminta transfer uang, kita patut curiga bahwa ia hanya menguras materi saja. Masa baru juga kenal dan belum pernah bertemu sudah berani minta uang.Â
Jika sudah begitu, kita patut waspada. Bisa saja mereka adalah pelaku carfishing. Untuk itu, kita jangan tergesa-gesa jika diminta uang seperti itu.Â
Itulah beberapa cara agar kita terhindar dari catfish. Perkembangan teknologi memang memberi kemudahan bagi kita bahkan untuk mencari pasangan hidup.Â
Tapi, teknologi yang maju seperti pisau bermata dua. Di tangan orang yang tidak beretika, teknologi digunakan untuk melakukan tindakan yang tidak terpuji. Untuk itu, kita harus bijak dan tetap waspada. Salam. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H