Sebanyak 40 persen responden menyebut mereka selalu ataus hidup. Dari sisi psikologis, menunda pekerjaan justru bisa memicu stres.
Pekerjaan yang ditunda dan ditumpuk, kemudian dikerjakan dalam waktu yang dekat pasti akan mendatangkan stres.Â
Lalu bagaimana caranya agar kita tidak menunda pekerjaan?
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menghindari penyakit ini. Berikut pembahasannya...
Ubah waktu deadline
Hal yang paling umum dari menunda pekerjaan adalah deadline yang masih lama. Hal itu pernah saya rasakan, ketika dosen memberikan tugas dan waktu yang diberi cukup lama, saya selalu mengerjakan di detik-detik ahkir.
Mungkin banyak dari pembaca yang selalu mengerjakan tugas menjelang deadline, atau para mahasiswa menyebutnya Sistem Kebut Semalam (SKS).
Tidak hanya soal tugas, menjelang ujian sekalipun kita sering mempersiapkan dengan metode SKS. Belajar semua materi sehari semalam, begitulah kiranya.
Padahal metode tersebut jelas tidak efektif dan hanya memberikan hasil yang tidak maksimal. Tentunya rasa penyesalan akan datang, kita telah membuang-buang waktu dengan percuma.
Untuk terhindar dari ini, sebaiknya kita mengubah waktu deadline. Jika tugas tersebut diberi waktu dua minggu, maka deadline tersebut harus kita pangkas misalnya menjadi seminggu.