Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Shuumatsu no Valkyrie, Pertarungan antara Dewa Melawan Manusia

20 Juni 2021   14:05 Diperbarui: 29 Juni 2021   18:28 5704
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Shuumatsu no Valkyrie atau Record of Raganarok merupakan anime yang mencerikan beberapa mitologi dunia. Sumber: tangkap layar (dokpri)

Anime memang mempunyai daya tarik sendiri setidaknya bagi saya. Dari dulu sampai sekarang anime tetap menjadi hiburan nomor satu bagi saya. Kali ini, ada satu anime yang menarik dari segi cerita yang ditawarkan. 

Anime tersebut berjudul Shuumatsu no Valkyrie atau Record of Ragnarok. Nah, anime tersebut sudah bisa Anda nikmati di Neflix. Di Netflix, anime tersebut sudah diupload satu season langsung yaitu 12 episode. 

Lantas, apa yang membuat anime ini menarik? Berikut saya akan mencoba membahas bagaimana alur cerita anime baru ini. 

Sejarah 7 juta tahun umat manusia akan segera berakhir. Penyebab dari itu bukan oleh peperangan, jatuhnya meteor atau invansi alien. Akan tetapi, kehancuran manusia sendiri merupakan kemauan dari penciptanya yaitu para dewa.

Setiap 1000 tahun sekali para dewa-dewi dari berbagai alam semesta berkumpul dalam satu konferensi. Konferernsi tersebut tiada lain adalah untuk menentukan keberlangsungan hidup manusia. Konferensi tersebut dipimpin oleh dewa Zeus (mitologi Yunani) di Majelis Valhalla.

Zeus meminta pendapat para dewa tentang keberlangsungan manusia, apakah harus memaafkan mereka atau memusnahkannya. Menurut dewi kecantikan Aphrotodie (mitologi Yunani) dalam 1000 tahun terakhir, bumi menjadi hancur.

Lautan penuh dengan minyak, hutan digunduli, dan hewan-hewan punah.
Jadi menurut sang dewi kecantikan, manusia paling berbahaya di bumi, jadi sebaiknya dimusnahkan saja. pendapat itu kemudian disetujui oleh para dewa yang hadir.

Ketika Zeus hendak memutus itu dan memukul palu tanda disetujui kesepakatan,tiba-tiba datang seorang Valkyrie bernama Brunnhilde. Brunnhilde justru tidak setuju dengan usulan itu.

Tidak sedikit para dewa menganggap apa yang dilakukan Brunnhilde itu lancang, sebab Brunnhilde merupakan setengah dewa dan setengah manusia, jadi bukan dewa seutuhnya.

Menurut Brunnhilde, daripada memusnahkan manusia lebih baik menguji kekuatan mereka secara langsung. Kemudian Brunnhilde mengusulkan satu ide, yang Bernama ragnarok.

Lebih jauh dijelaskan dalam kesepakatan yang dibuat oleh para dewa, ragnarok adalah pertarungan satu lawan satu antara dewa melawan manusia. Memang benar ada aturan yang menyatakan itu, akan tetapi itu hanya sebatas formalitas saja karena pada dasarnya manusia tidak akan menang melawan dewa.

Dalam ragnarok, dewa akan diwakili oleh tiga belas petarung begitu juga dengan manusia. Jika manusia kalah sebanyak tujuh kali, maka nasib mereka sudah jelas yaitu akan dimusnahkan oleh para dewa. Akan tetapi, jika manusia menang, para dewa akan memberi kesempatan hidup 1000 tahun lagi.

Sontak hal itu mendapat penolakan karena dianggap ide yang bodoh. Dari sisi kekuatan jelas para dewa akan menang. Tetapi, Brunnhilde tidak habis akal. Brunnhilde kemudian memprovokasi para dewa. Menurut Brunnhilde, para dewa hanya ingin menghancurkan manusia tanpa perlawanan dari mereka.

Para dewa tidak ingin diletakan dalam satu ring bersama manusia, atau mungkin para dewa takut. Sontak provokasi tersebut membuat amarah para dewa tersulut dan emosi. Akhirnya, Dewa Zeus memutuskan untuk melakukan ragnarok.

Brunnhilde kemudian diminta untuk mencari 13 petarung terkuat manusia. Dari masa tujuh juta tahun sejarah manusia, Brunnhilde akan memilih 13 manusia paling pintar, paling kuat, paling keji, dan paling licik dalam sejarah manusia.

Tentunya banyak manusia yang mewakili sifat-sifat di atas selama sejarah hidup manusia. Tetapi, Brunnhilde harus benar-bernar memilih manusia yang bisa mengimbangi atau bahkan mengalahkan dewa.

Ragnarok pun dimulai, semua dewa di penjuru semesta dan para manusia berkumpul di Arena Valhalla. 13 petarung terbaik dari kubu dewa dan manusia akan saling bertarung dalam rangnarok, tentunya ini menarik siapa saja yang akan menjadi perwakilan di antara kedua kubu.

Kurang lebih seperti itulah alur cerita dari Shuumatsu no Valkyrie alias Record of Ragnarok. Ada beberapa alasan yang membuat anime ini menarik. Anime ini memadukan dua mitologi bear dunia, yaitu mitologi Nordik dan mitologi Yunani.

Yunani dijuluki sebagai negeri para dewa karena mitologinya yang begitu kuat. Beberapa dewa Yunani ditampilkan dalam anime ini, misalnya Zeus, Harmes Dari Olimpus (anak Zeus), kemudian ada dewa Poseidon, Aphrotodie dan lain-lain.

Sementara itu, mitologi Nordik jelas kuat dalam anime ini. Yang pertama ragnarok itu sendiri merupakan Cori khas mitologi Nordik. Ragnarok adalah pertempuran akhir dunia menurut mitologi Nordik. Pertempuran ini dipimpin langsung oleh Odin melawan para raksasa.

Adaptasi ragnarok sendiri dalam anime ini adalah pertempuran terakhir yang menentukan nasib umat manusia. Di dalam ragnarok versi anime, nasib akhir mereka ditentukan dalam ragnarok.

Ragnarok ini juga yang akan menjadi akhir dari umat manusia atau sebaliknya yaitu mendapatkan pengampunan dari para dewa. Kentalnya mitologi Nordik dalam anime ini juga terdapat pada arena yang dipakai dalam pertarungan yaitu Valhalla.

Valhalla dalam kepercayaan orang Nordik adalah sebuah aula besar yang berada di Asgard dan dipimpin oleh Odin. Menurut mitologi Nordik, Valhalla adalah tempat para pejuang yang mati akan bergabung dengan Odin dalam pertempuran yang bernama ragnarok.

Valhalla dijadikan arena ragnarok dalam anime ini. Itu sebabnya, anime ini sangat kental dengan mitologi Nordik dan Yunani. Selain itu, tokoh-tokoh dalam anime ini juga para dewa menurut kepercayaan mitologi Yunani dan Nordik.

Dewa-dewa Nordik yang ditampilkan dalam anime ini ada Odin, Thor, bahkan Valkyrie. Selain itu, 13 manusia pilihan yang ditampilkan dalam anime ini benar-benar ada di dunia nyata, mulai dari panglima perang asal Tiongkok Lu Bu, ilmuwan Nicola Tesla bahkan pembunuh masal terkenal asal Inggris Jack the Ripper.

Selain itu, ada juga komponis besar dalam sejarah seperti Wolfgang Amadeus Mozart dan Johann Sebastian Bach. Meskipun keduanya hanya tampil sebagai penonton. 

Jadi, bisa dibanyangkan bagaimana fantasi liar dari penulis anime ini. Alasan itulah yang membuat saya tertarik dan mengulas anime ini. Selain itu, para manusia setidaknya pernah melawan para dewa, lebih tepatnya melawan mitologi.

Yunani terkenal akan mitologinya percaya bahwa segala kejadian alam merupakan peranan dari para dewa, begitu juga dengan mitologi Nordik. Sebut saja dalam menjelaskan petir, ketika tidak ada jawaban ilmiah akan itu maka munculah dewa Zeus dari Yunani dan Thor dari Nordik.

Perlahan, mitologi tersebut runtuh setelah manusia berpikir menggunakan akalnya. Bagi yang menyenangi filsafat, mitologi ini runtuh kala para filsuf alam menggunakan pemikirannya secara radikal terkait fenomena alam.

Para filsuf menjawab semua fenomena alam tidak dengan mitologi lagi, akan tetapi dengan akal. Salah satunya Thales yang menyatakan bahwa inti dari alam semesta adalah air. Itulah awal manusia pertama kali menggunakan rasionya dan melawan mitologi.

Meskipun pemikiran tersebut sederhana, akan tetapi pemikiran tersebut begitu revolusioner di zamannya dan memicu para filsuf lainnya untuk menggunakan akalnya. 

Nah mungkin itu yang bisa saya bahas dari anime ini. Memadukan dua mitologi besar dunia dan melibatkan orang-orang yang dikenang sejarah dengan latar belakangnya masing-masing membuat anime ini menarik untuk ditonton.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun