Mohon tunggu...
Dani Ramdani
Dani Ramdani Mohon Tunggu... Lainnya - Ordinary people

Homo sapiens. Nulis yang receh-receh. Surel : daniramdani126@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Shuumatsu no Valkyrie, Pertarungan antara Dewa Melawan Manusia

20 Juni 2021   14:05 Diperbarui: 29 Juni 2021   18:28 5704
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Shuumatsu no Valkyrie atau Record of Raganarok merupakan anime yang mencerikan beberapa mitologi dunia. Sumber: tangkap layar (dokpri)

Ragnarok ini juga yang akan menjadi akhir dari umat manusia atau sebaliknya yaitu mendapatkan pengampunan dari para dewa. Kentalnya mitologi Nordik dalam anime ini juga terdapat pada arena yang dipakai dalam pertarungan yaitu Valhalla.

Valhalla dalam kepercayaan orang Nordik adalah sebuah aula besar yang berada di Asgard dan dipimpin oleh Odin. Menurut mitologi Nordik, Valhalla adalah tempat para pejuang yang mati akan bergabung dengan Odin dalam pertempuran yang bernama ragnarok.

Valhalla dijadikan arena ragnarok dalam anime ini. Itu sebabnya, anime ini sangat kental dengan mitologi Nordik dan Yunani. Selain itu, tokoh-tokoh dalam anime ini juga para dewa menurut kepercayaan mitologi Yunani dan Nordik.

Dewa-dewa Nordik yang ditampilkan dalam anime ini ada Odin, Thor, bahkan Valkyrie. Selain itu, 13 manusia pilihan yang ditampilkan dalam anime ini benar-benar ada di dunia nyata, mulai dari panglima perang asal Tiongkok Lu Bu, ilmuwan Nicola Tesla bahkan pembunuh masal terkenal asal Inggris Jack the Ripper.

Selain itu, ada juga komponis besar dalam sejarah seperti Wolfgang Amadeus Mozart dan Johann Sebastian Bach. Meskipun keduanya hanya tampil sebagai penonton. 

Jadi, bisa dibanyangkan bagaimana fantasi liar dari penulis anime ini. Alasan itulah yang membuat saya tertarik dan mengulas anime ini. Selain itu, para manusia setidaknya pernah melawan para dewa, lebih tepatnya melawan mitologi.

Yunani terkenal akan mitologinya percaya bahwa segala kejadian alam merupakan peranan dari para dewa, begitu juga dengan mitologi Nordik. Sebut saja dalam menjelaskan petir, ketika tidak ada jawaban ilmiah akan itu maka munculah dewa Zeus dari Yunani dan Thor dari Nordik.

Perlahan, mitologi tersebut runtuh setelah manusia berpikir menggunakan akalnya. Bagi yang menyenangi filsafat, mitologi ini runtuh kala para filsuf alam menggunakan pemikirannya secara radikal terkait fenomena alam.

Para filsuf menjawab semua fenomena alam tidak dengan mitologi lagi, akan tetapi dengan akal. Salah satunya Thales yang menyatakan bahwa inti dari alam semesta adalah air. Itulah awal manusia pertama kali menggunakan rasionya dan melawan mitologi.

Meskipun pemikiran tersebut sederhana, akan tetapi pemikiran tersebut begitu revolusioner di zamannya dan memicu para filsuf lainnya untuk menggunakan akalnya. 

Nah mungkin itu yang bisa saya bahas dari anime ini. Memadukan dua mitologi besar dunia dan melibatkan orang-orang yang dikenang sejarah dengan latar belakangnya masing-masing membuat anime ini menarik untuk ditonton.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun