Di dalam masa kampanye harapan rakyat, pemilu tahun 2019 dapat dilaksanakan dengan damai, bersahabat meskipun beda konsep visi dan misi organisasi politik, mengikuti koridor ketentuan berkampanye, yang akhirnya lancar dan sukses sampai pada terpilihnya presiden dan wakil presiden.Â
Adapun yang pasangan calon presiden dan wakil presiden tidak terpilih berlapang dada, sportif memberi ucapan selamat sukses kepada Presiden dan Wakil Presiden pemenang terpilih yang baru.
Setelah terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden segera berbenah untuk melaksanakan program kerja yang sudah dicanangkan dalam visi dan misi kampanye sebelumnya.Â
Hal ini menjadi ajang pembuktian janji-janji kampanye yang wajib ditepati untuk melanjutkan Pembangunan Nasional yang sudah menunggu di depannya. Adapun partai oposisi tentu tidak sekedar kritik tidak membangun, namun tergugah tetap idealis dan nasionalis untuk secara kritis dengan data-data yang akurat menjadi dasar koreksi pembangunan yang sedang dijalankan sekarang.Â
Nah kalau semua elemen masyarakat, masing-masing berkontribusi aktif sesuai bidang masing-masing , sangat terbuka bangsa Indonesia berpeluang ke depan, menjadi bagian terdepan dalam kancah pembangunan negerinya di tingkat negara-negara internasional. Maka sinergi membangun negeri menjadi sebuah keniscayaan. Semoga terwujud.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H