Mohon tunggu...
Daniel Mashudi
Daniel Mashudi Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer

https://samleinad.com E-mail: daniel.mashudi@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Berkunjung ke Tembi, Desa Wisata di Selatan Yogyakarta

30 Oktober 2022   14:36 Diperbarui: 30 Oktober 2022   14:56 451
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Membuat Batik (dokumentasi pribadi)

Yogyakarta dikenal sebagai salah satu destinasi wisata Indonesia. Keraton, Jalan Malioboro, atau Candi Prambanan adalah destinasi populer yang kerap didatangi wisatawan. Namun, jika ingin menikmati suasana pedesaan khas Jawa, cobalah berkunjung ke Desa Wisata Tembi.

Desa Tembi berlokasi ada di selatan Yogyakarta, yaitu di Jalan Raya Parangtritis KM 8 Bantul. Aksesnya mudah dan kondisi jalan juga baik. Pengunjung bisa menggunakan sepeda motor atau mobil pribadi.

Ada Apa di Desa Tembi?

Daya tarik Tembi terletak pada kondisi alamnya yang masih asri. Pengunjung bisa menikmati persawahan yang luas, serta pepohonan hijau di sekitar rumah-rumah penduduk.

Selain keasrian alam, Tembi juga menawarkan pesona budaya. Banyak rumah khas Jawa seperti joglo atau limasan yang tetap dipertahankan keasliannya.

Rumah tradisional Jawa di Tembi (dokumentasi pribadi)
Rumah tradisional Jawa di Tembi (dokumentasi pribadi)

Saya sempat datang ke Tembi. Saya menginap di salah satu homestay. Atap rumahnya berbentuk limasan, dengan dinding dan pintu kayu berpelitur warna coklat.

Di teras rumah ada meja dan kursi kayu berwarna coklat. Lantainya dari ubin 20x20 sentimeter berwarna kelabu, khas rumah tahun 80-an.

Di bagian dalam ada kamar tidur dengan satu dipan, sebuah meja, dan dua kursi dari kayu. Juga, kamar mandi yang berada di samping kamar tidur.

Di depan homestay ini terhampar sawah. Ada gazebo di tengah sawah, serta deretan huruf-huruf berwarna putih yang melatarbelakanginya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun