Mohon tunggu...
Daniel H.T.
Daniel H.T. Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Bukan siapa-siapa, yang hanya menyalurkan aspirasinya. Twitter @danielht2009

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ada Debat Lagi, AHY "Menghilang" Lagi

17 Desember 2016   12:54 Diperbarui: 17 Desember 2016   23:32 3423
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sudahlima kali, ya, lima kali,calon gubernur nomor urut 1, yang katanya sangat piawai berdebat itu, “melarikan diri” ketika diundang untuk berdebat dengan Ahok dan Anies.

Kamis, 15 Desember 2016, di acara Rosi, Kompas TV, adalah kali kelimanya Agus Yudhoyono  tidak datang saat diundang untuk menjalani debat itu.

Maka, lagi-lagi, sebagaimana di empat acara perdebatan sebelumnya,  yang berdebat hanyalah dua pasangan calon gubernur DKI Jakarta: Ahok-Djarot (nomor urut 2) dengan Anies-Sandiaga (nomor urut 3).

Seolah-olah, di Pilgub DKI Jakarta 2017 ini hanya ada dua pasangan calon itu, yang satunya lagi suka “menghilang” setiap diundang berdebat di depan umum.

Kemungkinan besar, penyebabnya adalah yang bersangkutan mengalami trauma, setelah mengalami shock kejiwaan di acara Mata Najwa, Metro TV, 12 Oktober 2016 lalu, saat dia dihujani dengan pertanyaan-pertanyaan kritis-tajam menyodok ulu hati khas Najwa Shihab alias Nana, si pembawa acara, yang membuatnya gagap-gugup, bercampur emosi yang ditahan.

Sejak setelah itulah Agus Yudhoyono, si “putra mahkota” mantan Presiden SBY itu pun sepertinya mengalami trauma hebat dengan acara debat publik. Melayani pertanyaan-pertanyaan umum dari Najwa saja sudah belepotan seperti itu, apalagi jika menghadapi pertanyaan-pertanyaan spesifik-kongkrit yang tentunya dengan sifat menyerang, mengenai program kerja, dan berbagai permasalahan Ibu Kota dan solusinya, dari Ahok dan Anies, lebih-lebih dari Ahok yang begitu menguasai luar-dalam, sampai jeroan-jeroannya Ibu Kota, bisa-bisa dia menangis untuk kedua kalinya setelah tempo hari menangis di pidato perdananya ketika melakukan pendaftaran pasangan calon di KPU DKI Jakarta. 

Setelah babak-belur di Mata Najwa, Agus Yudhoyono menolak undangan dari Najwa Shihab untuk kedua kalinya untuk acara Mata Najwa edisi khusus ulang tahun ketujuh acara itu, pada Sabtu, 26 November 2016. Alasannya, dia sedang sibuk sekali. Padahal, diduga kuat alasan sebenarnya karena dia takut disuruh berdebat dengan Ahok dan Anies, yang juga diundang di acara tersebut.

Demikian juga ketika Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, mengadakan acara debat terbuka antara tiga pasangan calon gubernur DKI Jakarta, di Tangerang, 5 Desember 2016. Tiga pasangan gubernur DKI itu diundang, tapi Agus Yudhoyono tidak mau datang lagi.

Hal yang sama terjadi pula saat diadakan acara debat terbuka di antara tiga pasangan calon gubernur DKI Jakarta di Gedung Joang, Agus Yudhoyno “menghilang” lagi karena takut debat.

Lalu, Jumat, 9 Desember 2015, untuk keempat kalinya Agus Yudhoyono lagi-lagi menolak memenuhi undangan Net TV untuk acara siaran langsung perdebatan tiga pasangan calon pimpinan Ibu Kota itu, kali ini dengan alasan sudah ada acara dengan warga di Tambora, yang tidak enak jika dibatalkan.

Juga ,bahwa tidak ada kewajiban bagi dia untuk hadir di acara debat seperti itu, selain acara debat resmi dari KPUD yang akan diadakan pada 13, 27 Januari, dan 10 Februari 2016.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun