Mohon tunggu...
Daniel Linwood
Daniel Linwood Mohon Tunggu... wiraswasta -

Wiraswasta

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Bangga Sebagai WNI

21 Maret 2015   12:29 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:19 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya pikir ini adalah warisan zaman dulu dimana mental kita adalah selalu menganggap orang asing itu lebih tinggi posisinya  dari pada kita, dan pemerintahan Presiden Jokowi ini sedang berusaha merubah mental tersebut yang disebut REVOLUSI MENTAL.

Untuk mendukung perobahan mental tersebut supaya kita selaku WNI bisa merasa bangga atas Negara Indonesia kita ini, saya menulis email ke Dirjen Imigrasi (kalau tidak salah), ternyata responsnya positif.

Saya dikirimi foto counter yang telah dirobah menjadi 4(empat) counter (kalau tidak salah) dengan 2 untuk WNI dan 2 untuk ALL PASPORT, saya merasa sangat senang bisa ikut sumbang ide dan ditanggapi positif oleh pihak Imigrasi.

Ternyata setelah saya dengar dalam beberapa bulan ini, aparat Imigrasi di Pekanbaru tetap lebih mengutamakan orang asing dibanding WNI, anak saya yang pulang dari Malaysia saya tanya, dia mengatakan bahwa counter Imigrasi memang ada 4(empat), tapi yang aktif hanya 3(tiga), dan untuk WNI tetap 1(satu), padahal penumpang yang masuk Pekanbaru sebagian besar adalah WNI.

Hal ini menunjukkan bahwa memang sebagian kita selaku WNI tidak menghargai bangsa kita sendiri, karena Imigrasi masuk ke negara kita adalah ETALASE NEGARA INDONESIA,.

KALAU KITA SELAKU WNI TIDAK MENGHARGAI SESAMA WNI / NEGARA KITA, BAGAIMANA KITA MAU MENGHARAPKAN WARGA NEGARA LAIN MAU MENGHARGAI WNI / NEGARA KITA?

SAYA RASA HAL-HAL KECIL INILAH YANG HARUS DIPERHATIKAN OLEH PETUGAS DI LAPANGAN, BAIK DIBIDANG APAPUN, KARENA INI MENYANGKUT HARGA DIRI BANGSA KITA SELAKU WNI.

KALAU KITA SENDIRI TIDAK MENGHARGAI WNI/NEGARA KITA, SIAPA YANG KITA HARAPKAN BISA MENGHARGAI WNI / NEGARA KITA?

Hal ini saya ungkapkan karena Imigrasi di pintu masuk negara adalah kesan pertama yang dibaca oleh orang asing yang datang ke Indonesia, apabila mereka melihat mereka lebih diutamakan dibanding WNI, maka mereka akan merasa lebih superior dibanding semua WNI.

Sebaliknya anak dan saudara kita yang pulang dari luar negeri sebagai WNI, sewaktu di luar negeri merasa diperlakukan sebagai warga kelas dua, tapi waktu masuk ke Indonesia yang adalah pulang ke rumah, ternyata diperlakukan sebagai warga kelas dua juga.

Akibatnya anak / saudara kita tidak merasa bangga sebagai WNI, rasa cinta negaranya cenderung menjadi luntur dan mereka cenderung mau menjadi WN Singapura, WN Malaysia atau WN negara lain karena kita sendiri selaku WNI tidak menghargai saudara sebangsa kita sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun