Aku masih bertanya,
Mengapa ketika bersamamu terasa begitu sempurna?
Dering telepon menyadarkan Adam dari bayangan masa lalu. Dia kembali pada kenyataan, kali ini berada disana, dikamar yang sama, sendiri, menanti.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!