Keempat, sapi kuantan selalu digunakan masyarakat dalam berbagai acara budaya dan upacara keagamaan, terutama sebagai sapi kurban.
Penelitian mengenai sapi kuantan
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pada sapi kuantan betina, warna bulu yang dominan adalah putih kecoklatan, bentuk tanduk melengkung ke atas dan bertanduk pendek dan kecil dan warna kaki putih. Pada sapi kuantan jantan,warna rambut yang dominan yaitu warna putih kecoklatan, tidak bertanduk dan warna kaki putih.
Ukuran dari badan sapi kuantan lebih kecil dari sapi aceh dan sapi bali, hal ini di perlukannya pemuliaan untuk sapi kuantan agar mendapat sifat yang bagus seperti sapi aceh dan sapi bali untuk bisa membuat badannya jadi besar sehingga kebutuhan pangan dari kekurangan yang di alami indonesia terpenuhi.
Ketidak perluan  indonesia mengimpor sapi dari australia karena indonesia masih mempunya plasma nutfah yang sangat beragam namun ketidakinginan kita untuk mengembangkan hal tersebut dan memilih cara instan saja.
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, M.A.N, R.R. Noor, H. Martojo, D. D. Solihin, dan E. Handiwirawan. 2006. Keragaman Fenotipik Sapi Aceh di Nanggroe Aceh Darussalam. Jurnal Indonesian Tropical Animal Agriculture, 32 : 11-21.
Mainidar, J. 2015. Perbandingan Sifat Kuantitatif Sapi Kuantan dengan Sapi Bali Di Kecamatan Cerenti Kabupaten Kuantan Singingi. Skripsi. Fakultas Pertanian dan Peternakan. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Keunggulan Sapi Kuantan Plasma Nutfah Riau | kumparan.com
Indonesia Impor Daging Sapi sejak Bertahun-tahun, Berikut Alasannya (sariagri.id)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H