Partisipasi Masyarakat dalam Melestarikan Pantai Mangrove Paluh Getah di Desa Tanjung Rejo

Menurut Anggraini & Marheni (2023), ada hubungan yang kuat antara konservasi keanekaragaman hayati dan ekowisata yang juga diakui oleh PBB dan ditempatkan di bawah catatan teknis "Keanekaragaman Hayati dan Agenda 2030 untuk Pembangunan
Berkelanjutan". Semua aspek, terutama fasilitas dan infrastruktur harus dikelola bersama untuk menciptakan pengembangan pariwisata yang berkelanjutan. Keberhasilan beberapa strategi untuk meningkatkan peran komunitas lokal di Pantai Paluh
Getah di ini dapat dilihat melalui indikator terpisah. Komunitas lokal memiliki akses yang lebih mudah ke modal dan sumber daya yang mereka butuhkan untuk mengembangkan bisnis ekowisata dan memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka. Mereka belum mendapatkannya sejauh ini karena perselisihan yang berkepanjangan. Sementara itu, indikator lainnya adalah bahwa komunitas lokal tidak hanya bergantung pada sumber daya alam tradisional, tetapi juga memiliki sumber penghasilan baru dari ekowisata.