Mohon tunggu...
Damasti Simanjuntak
Damasti Simanjuntak Mohon Tunggu... Guru - Pikirkanlah perkara yang diatas, bukan yang di bumi Kolose 3:2

Guru SMA di Sumut

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Cemburu dan Naik Pangkat

15 Juli 2017   11:07 Diperbarui: 15 Juli 2017   11:22 382
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

" sudah tidak bisa lagi,"

saya tanya kembali,

,"kenapa tidak bisa pak ?,"

," ini sudah mau dikirim,"

," tetapi batas akhir hari ini pak kenapa tidak bisa ?. "

Lalu dia meminta berkas saya ,"coba saya lihat SK pangkat terakhirnya," setelah saya serahkan, di bacanya dengan mimik teliti, "ini belum bisa angka kredit ibu masih 157.62,"diletakkannya SK saya diatas meja.

,"kenapa sepert itu pak?" saya tanya balik

,"dulu ibu yang buat angka kredit ibu sendiri khan, nah ini belum cukup nanti desember baru bisa mencukupi," nanti datang desember saja."

Aku diam sebentar dengan nada pelan saya jawab bapak tersebut.

,"lho dulu saya membuat angka kredit sendiri karena harus bayar pak dan saya tidak mau, bapak bilang buat sendiri, saya kerjakan, lalu sekarang bapak bilang tidak mencukupi." "tolong jelaskan dimana tidak mencukupinya pak ?".

Aku pandangi wajahnya darah saya naik keubun-ubun, tangan saya gemetar menahan emosi, begitulah aku sangat tidak penyabar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun