" sudah tidak bisa lagi,"
saya tanya kembali,
,"kenapa tidak bisa pak ?,"
," ini sudah mau dikirim,"
," tetapi batas akhir hari ini pak kenapa tidak bisa ?. "
Lalu dia meminta berkas saya ,"coba saya lihat SK pangkat terakhirnya," setelah saya serahkan, di bacanya dengan mimik teliti, "ini belum bisa angka kredit ibu masih 157.62,"diletakkannya SK saya diatas meja.
,"kenapa sepert itu pak?" saya tanya balik
,"dulu ibu yang buat angka kredit ibu sendiri khan, nah ini belum cukup nanti desember baru bisa mencukupi," nanti datang desember saja."
Aku diam sebentar dengan nada pelan saya jawab bapak tersebut.
,"lho dulu saya membuat angka kredit sendiri karena harus bayar pak dan saya tidak mau, bapak bilang buat sendiri, saya kerjakan, lalu sekarang bapak bilang tidak mencukupi." "tolong jelaskan dimana tidak mencukupinya pak ?".
Aku pandangi wajahnya darah saya naik keubun-ubun, tangan saya gemetar menahan emosi, begitulah aku sangat tidak penyabar.