Dengan semakin maju dan berkembangnya teknologi konsumen dalam berbagai perdagangan di Indonesia, maka akan semakin inovatif pula para pelaku usaha dalam melaksanakan kegiatan bisnisnya.
Tak terkecuali juga bagi PT. Parama Artha Buwana (Parabu) dalam mengembangkan bisnisnya, yakni POMINDO (Pom Minyak Goreng Indonesia).
POMINDO karya PT. PARABU ini telah banyak diadopsi oleh banyak kalangan baik lembaga swadaya masyarakat mau organisasi-organisasi lainnya, meskipun begitu alih-alih banyak kompetitor (pesaing. Red), yang terjadi malah sebaliknya justru membuat POMINDO semakin meroket dan melambung jauh di depan yang lain.
Banyak keunggulan dan perbedaan mendasar antara POMINDO dengan yang lainnya, salahsatunya POMINDO merupakan satu-satunya perusahaan yang tidak pernah berjalan sendiri dalam kegiatan usahanya.
Sejak didirikannya, POMINDO langsung dilaunching oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Desa PDTT Republik Indonesia yang kala itu diresmikan oleh Wamendes Budi Arie Setiadi yang kini telah menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia.
Seiring berjalannya waktu, selama 2 tahun ini POMINDO setiap mendirikan cabangnya di berbagai daerah kerap Kulo nuwun (izin. Red) dan melibatkan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat. demi keterbukaan usahanya yang kredibel, transparan, dan legitimate di mata hukum dan pemerintah.
Seperti halnya di Magelang tempo hari, saat Rakernas IV PROJO yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, POMINDO memamerkan produk jualnya di kawasan warisan dunia Candi Borobudur.