Mohon tunggu...
Damanhuri Ahmad
Damanhuri Ahmad Mohon Tunggu... Penulis - Bekerja dan beramal
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Ada sebuah kutipan yang terkenal dari Yus Arianto dalam bukunya yang berjudul Jurnalis Berkisah. “Jurnalis, bila melakukan pekerjaan dengan semestinya, memanglah penjaga gerbang kebenaran, moralitas, dan suara hati dunia,”. Kutipan tersebut benar-benar menggambarkan bagaimana seharusnya idealisme seorang jurnalis dalam mengamati dan mencatat. Lantas masih adakah seorang jurnalis dengan idealisme demikian?

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Ketika Buku Pengabdian Seorang Anak Kampung Berkisah tentang Mukhlis Rahman

8 Desember 2023   08:45 Diperbarui: 8 Desember 2023   10:30 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mukhlis Rahman foto bersama dengan penulis Armaidi Tanjung sebelum bedah buku. (foto dok damanhuri)

Hari itu tampak Mukhlis Rahman bersemangat. Diminta jadi pembicara, karena dalam buku itu ada kisah dan cerita menarik tentang dia, yang tentu direka ulang oleh Armaidi.

Sepertinya Mukhlis ikhlas saja meluangkan waktunya untuk acara itu. Malah dia minta Armaidi menyiapkan cetak ulang bukunya. Buku dengan judul, Ketegasan dalam Kesederhanaan, Pengabdian Seorang Anak Kampung.

Sama seperti ikhlasnya Mukhlis mengelola pesantren, memperbanyak ibadah dan sekaligus memberikan manfaat buat orang lain.

Dengan ikhlas beramal dan mengabdi di tengah masyarakat, membuat Mukhlis Rahman terlihat awet. Dia masih lincah bicara, masih kuat memberikan motivasi dan edukasi. 

Masih seperti belum pensiun, padahal sudah sekian tahun pensiun. Kenapa! Mukhlis Rahman adalah orang yang ikhlas berbuat, ikhlas berbagi, apalagi beribadah juga ikhlas dilakukannya, sehingga tak ada beban lain dalam berbuat selain mengharap ridha Allah SWT.

Terasa sekali baginya akan arti sebuah buku. Buku yang berkisah tentang dia dari kelahiran, hingga mencapai puncak karir PNS, dan karir politik di walikota. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun