Mohon tunggu...
Damanhuri Ahmad
Damanhuri Ahmad Mohon Tunggu... Penulis - Bekerja dan beramal
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Ada sebuah kutipan yang terkenal dari Yus Arianto dalam bukunya yang berjudul Jurnalis Berkisah. “Jurnalis, bila melakukan pekerjaan dengan semestinya, memanglah penjaga gerbang kebenaran, moralitas, dan suara hati dunia,”. Kutipan tersebut benar-benar menggambarkan bagaimana seharusnya idealisme seorang jurnalis dalam mengamati dan mencatat. Lantas masih adakah seorang jurnalis dengan idealisme demikian?

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Guru, Membuat Kita Tak Pernah Berhenti Mencari Ilmu

26 November 2021   08:39 Diperbarui: 28 November 2021   12:26 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Musyawarah guru pesantren untuk program yang banyak. (foto dok damanhuri)

Dia pindah, semua dokumennya dititipkan ke saya, untuk di simpan entah untuk waktu kapan. Dia terkejut, ketika saya menamatkan studi di Lubuk Pandan, setelah pindah dari Batusangkar.

Setelah lima tahun di Batusangkar, (1988-1992) saya memilih pindah pondok yang dekat dengan kampung. Tepatnya Madrasatul 'Ulum Lubuk Pandan, dengan seorang ulama besar Buya H. Abdullah Aminuddin Tuanku Shaliah.

Di pesantren yang terletak di tepi Sungai Batang Ulakan ini, saya tak banyak mengaji dengan guru tuo. Para guru tuo yang ada di situ memandang saya orang pindah, layak dikasih anak didik.

Ikut pulalah saya mengajar di asrama dan kelas. Ikut memperkuat kepengurusan OSIP, dan bahkan sempat jadi ketua organisasi santri itu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun