Url BeritaÂ
#Deklarasi
Bangsa Yang Besar Menghargai Para Pahlawan , Tokoh Masyarakat adat dan Budaya yg berjuang untuk kita yg telah menikmati hasil jerih payah para pendahulu kita.
Dimanakah Rasa Adab dan Adat kita ?
Kini  !!!!
  Apakah kita akan melupakan tutur dan silsilah kita sendiri ?
#Perjuangan atau #Perjuangkan ?
 Fakta sejarah bahwa #Suku #Angkola #Mandailing ##bukan #batak adanya keputusan dari kantor Residen belanda di Medan tahun 1913berangkatnya
Perwakilan Dari  :
1.#Tuan Syekh #Ranjo Batu
2.Tuan Syekh Tarlola Maga
3.Tuan Syekh Musthofa Huzein Purba Baru
4.Tuan Syekh Basilam Sipirok
 Berangkat ke Medan meresolusi bukan bagian Suku Batak yg akhir keputusan Residen menetapkan  resolusi bahwa :
1. Mandailing tetap Mandailing
2. Angkola Tetap Angkola
  Kisah dan hikayat suku 'angkola" dan beberapa pendapat !
 Tentang asal usul Angkola
     Suku Angkola
Suku Angkola bukan sub Suku Batak
#HorasbukanBatak
'Kota' Simangambat Ibukota Kerajaan  Aru Barumun dgn Rajanya Panglima Aru Barumun ( Tongku jolak Maribu Dalimunthe Eksis abad 10 Masehi )
Kota Simangambat ibukota kerajaan Aru Barumun tempo dulu  menjadi lebih besar dan berkembang yang mana di satu sisi lebih dekat dari arah Pijor Koling dan Barus yang menyebabkan tempat itu menjadi koloni terbesar di sekitar paya yang kemudian munculnya pembangunan candi Simangambat, sedangkan di sisi lain, populasi penduduk di Mandailing makin berkembang yang mana Simangambat menjadi tujuan pusat peradaban baru
 Simangambat kala itu adalah kota besar di selatan (hilir) sungai Batang Angkola, yang merupakan 'bandar' dari segala penjuru di daerah pengaliran Batang Angkola dan Batang Gadis dalam era perdagangan emas ( Era Kerajaan Sriwidjaya ).
 'Kota' Siaboe kemudian berkembang, suatu kota yang menghubungkan daerah Angkola dan Mandailing ke Padang Lawas sebagaimana halnya Pijor Koling, suatu 'kota interchange' di Angkola yang menjadi simpul tiga arah (Baros, Mandailing dan Angkola  Padang Lawas).