2. Keanekaragaman Hayati: Lahan basah menjadi habitat bagi berbagai spesies flora dan fauna, termasuk ikan, burung, reptil, dan serangga. Keanekaragaman ini menjadikannya penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem.
3. Fungsi Ekologis: Lahan basah memiliki peran penting dalam ekosistem, seperti:
- Pengendalian Banjir: Lahan basah dapat menyerap kelebihan air saat hujan, sehingga mengurangi risiko banjir di daerah sekitarnya.
- Penyimpanan Karbon: Tanah basah berfungsi sebagai penyimpan karbon, membantu mengurangi emisi gas rumah kaca.
- Penyaringan Air: Lahan basah mampu menyaring polutan dari air, sehingga meningkatkan kualitas air sebelum masuk ke badan air lainnya.
4. Dampak Sosial dan Ekonomi: Lahan basah sering dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berbagai kegiatan, seperti pertanian, perikanan, dan pariwisata. Ini memberikan sumber pendapatan dan pangan bagi banyak komunitas.
  Namun, lahan basah juga menghadapi berbagai ancaman, seperti konversi lahan untuk pertanian, urbanisasi, dan pencemaran. Oleh karena itu, upaya konservasi dan pengelolaan yang berkelanjutan sangat penting untuk menjaga keberlangsungan ekosistem ini dan manfaatnya bagi lingkungan serta masyarakat.
Apa itu Wawancara ?
Wawancara adalah sebuah proses interaksi formal antara dua pihak atau lebih, biasanya melibatkan seorang pewawancara dan seorang kandidat, dengan tujuan untuk mengumpulkan informasi dan menilai kesesuaian kandidat untuk suatu posisi, peran, atau tujuan tertentu.
Wawancara merupakan bagian penting dalam proses seleksi, baik untuk pekerjaan, pendidikan, atau bahkan untuk mendapatkan informasi tentang suatu topik tertentu.Â
1. TANAMAN PANGAN ( PADI )
 Pendapat beliau tentang padi di desa biasanya sangat beragam, tergantung pada peran dan kepentingan mereka. padi di desa sering dipandang sebagai aset penting bagi kehidupan masyarakat sekitar dan ekonomi masyarakat pedesaan.
- 1. Sumber Penghidupan : Banyak masyarakat yang bergantung pada lahan basah padi sebagai sumber utama mata pencaharian. Bertani padi merupakan tradisi yang diwariskan dari generasi ke generasi, sehingga keberlanjutannya dianggap penting.
- 2. Keberlanjutan Lingkungan : Lahan basah padi sering dianggap penting untuk menjaga ekosistem lokal. Mereka membantu mengatur siklus air, mencegah banjir, dan menyediakan habitat bagi berbagai spesies flora dan fauna.
- 3. Tantangan Ekonomi : Beberapa masyarakat mungkin melihat lahan basah sebagai tantangan, terutama ketika hasil panen tidak sesuai harapan akibat cuaca atau masalah hama. Ini bisa menimbulkan kekhawatiran tentang keberlanjutan ekonomi keluarga yang bergantung pada pertanian.
Secara keseluruhan, Â padi memiliki peran penting baik dari sisi ekonomi, lingkungan, maupun budaya bagi masyarakat pedesaan, meskipun ada tantangan dalam mempertahankan dan mengelolanya.