Pemanfaatan limbah pertanian juga bisa diterapkan di bidang konstruksi atau industri, seperti pembuatan ecopaving block dengan campuran sekam padi. Sampah pertanian seperti sekam padi dan limbah abu sabut kelapa bisa menjadi bahan campuran pembuatan paving blok ramah lingkungan. Â
Paving block ini bisa digunakan untuk membangun jalan, trotoar, taman dan area publik, hingga kawasan industri. Selain mengatasi masalah limbah, ecopaving block dari limbah pertanian juga menjadi solusi pembangunan berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan infrastruktur.Â
4. Biogas dari Limbah Kulit Singkong dan Kulit PisangÂ
Sektor pertanian menghasilkan banyak limbah organik dan biomassa yang bisa dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan biogas. Tentunya biogas menjadi sumber energi alternatif yang lebih ramah lingkungan, terjangkau, dan berkelanjutan.Â
Bahan baku biogas dapat berasal dari limbah pasca panen atau produksi olahan pertanian. Industri atau UMKM keripik singkong dan keripik pisang misalnya, tentu memiliki banyak limbah kulit tak terpakai yang potensial untuk diolah menjadi biogas.Â
5. Kompos dari Sisa Tanaman
Sisa tanaman seperti daun atau batang dapat dijadikan bahan campuran pembuatan kompos yang digunakan kembali untuk pertanian. Selain mengurangi limbah organik, penggunaan kompos juga membantu memperbaiki kualitas tanah, dan mengurangi biaya pembelian pupuk.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H