Anda mungkin bertanya, bagaimana cara YASALAM menggaji guru dan menutup biaya operasional bulanan ?. Semuanya dicarikan donaturnya dan saweran pera pendiri dan pengurus YASALAM. Bukan hal mudah memang, namun dengan niat untuk tabungan akhirat, alhamdulilllah hingga hari ini bisa berjalan dan guru tetap bisa mendapatkan haknya.
Ada 3 bonus yang didapat Sekolah SALAM dengan membuka program belajar gratis bagi kaum duafa sekitar sekolah, pertama TKIT SALAM muridnya bertambah dari 4 menjadi 14, kedua atas permintaan wali murid yang punya anak usia SD dan sekolahnya di SD Negeri, meminta agar  di YASALAM diadakan Madrasah Diniyah Sore? Meski belum membuka program tersebut, karena begitu semangatnya warga untuk menyekolahkan anaknya di Madarasah Sore, kami merespon dengan positif.
Kami sampaikan bahwa akan segera diadakan dan dikelola dengan baik Madarasah Sore , tanggal 15 Januari 2023 berbarengan dengan masuknya pembelajaran semester 2 bagi TKIT SALAM, pembelajaran bagi Madrasah Diniyah Sore pun kami selenggarakan mulai dari pukul 13.30 hingga 16.00 WIB, muridnya hingga hari ini sudah mencapai 35 orang.
Bonus ketiga lembaga PKBM atau kesetaraan Paket A, B, dan C yang semula baru punya murid 15 orang kini sudah 30 orang dibantu wali murid TK dan Madrasah, mendapatkan murid.
Dengan hanya mengandalkan 8 orang tenaga guru, YASALAM sudah mengelola TK, Madarasah Sore dan PKBM yang total muridnya 80 orang, lelah memang, namun melihat semangat dan keceriaan murid saat belajar dan bermain di arena sekolah, semua leleh itu tak terasa berganti dengan kegembiraan.
Hal menarik dari murid Madarasah Sore di YASALAM adalah meskipun jam masuk sekolah pukul 13.30, namun muridnya sudah pada tiba di sekolah sejak sebelum duhur. Begitu tiba di rumah langsung makan dan ganti baju, terus berangkat ke Madrasah kata wali murid yang berlari-lari mengejar anaknya karena ada buku atau alat tulisnya yang  tertinggal.
Mereka pun gembira karena bisa menikmati lapangan upacara yang luas untuk main bola, main sepeda, petak umpet, dan permainan anak-anak lainnya, yang mana jika di rumah atau di lingkungan tempat tinggalnya sudah tak ada lahan terbuka, serta kondisi  ruangan di rumah sebagian murid yang terbatas alias sempit untuk bergerak.
Yang dapat kami bagi dari kisah di atas, bahwa pertama janganlah takut meraih mimpi, karena berawal dari mimpi yang dicoba untuk diwujudkan dengan melakukan apa saja yang bisa dilakukan, tidak takut dengan masalah yang ada, dan tetap fokus kepada goal yang ingin dicapai, akan ditemukan jalan keluar dari permasalah yang ada.
Jangan ragu untuk membantu kaum miskin dan duafa, karena balasannya begitu kontan dan cepat, saya melakukan bantuan pengobatan gratis selama 6 bulan bantu program di Klinik PKU Muhamadiyah kota Serang, pada saat saya merintis pembangunan dan pencarian murid di YASALAM maka pertolongan dari orang lain yang kenal dan tak kenal dikenal saya dapatkan, semua atas kuasa Allah SWT yang  maha segalanya. Pada saat terjadi banjir bandang 1 maret 2022 yang merendan Kota Serang, program berobat gratis melayani 200 pasien kaum miskin duafa , dan 20 juta masuk dari donator, karena percaya. Terima kasih pada semua muhsinin, hanya Allah SWT yang akan membalas kebaikan kita.