Mohon tunggu...
DAIL MA RUF PTY
DAIL MA RUF PTY Mohon Tunggu... Guru - Guru Inspiratif Menginspirasi siapa saja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dail adalah guru di Yayasan Semesta Alam Madani yang diamanahkan sebagai Ketua YASALAM, sebelumnya pernah mengajar di SMP/MTs Nur El falah Kubang, di SDIT Al Izzah kota Serang dan di SD Al Azhar 10 Serang

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Semua Tahu-Tahu

18 Agustus 2022   22:32 Diperbarui: 18 Agustus 2022   22:37 319
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Uni Padang : " Mang antarkan saya ke Ramayana ya !"

Mamang Becak : " Siap saya antarkan ke Ramayana"

Setelah tiba di halaman  Ramayana dan turun, ia bertanya: " berapa mang ?"

Mamang Becak : " 50.000,- saja Nyonya"

Uni Padang penjual pakaian sekolah pun mengambil uang 50.000-an 2 lembar dan menyerahkannya ke mamang becak. Setelah menerima uang dan memeriksanya ia kaget ada 2 lembar, ia pun berlari dan memanggil Uni penjual pakain sambil berucap : " Nyonya ini kebanyakan, ini ada 2 lembar, ini 100.000,-.

Uni Padang penjual pakain pun tersenym bangga, dan berkata : "sudah ambil saja sedekah saya untuk mamang becak yang baik. Dan mamang becak pun tak lupa mengucapkan : " terima kasih Nyonya, semoga cepat kaya".

Ajaib memang, dan sulit dijelaskan dengan kata-kata, hari ini meski bukan hari libur, omset penjualannya sangat bagus dan lebih dari 5 juta.  Setahun kemudian Uni Padang ini pun, menambah kios lagi di Blok lainhya dan semakin bertambah harta kekayaannya.

Semoga kita bisa bersyukur dan mampu bersedekah karena akan membawa keberkahan dan kebahagiaan serta keselamatan serta umur panjang. Kita tidak tahu dari doa manusia yang mana yang Allah kabulkan. 

Sehingga tetaplah rendah hati apapun posisi/jabatan kita dan sebanyak apaun kekayaan kita. Karena jika itu tak disedekahnkan, maka saat kita meninggal maka taka da manfaatnya. Justru yang disedahkan itulah yang akan menyelamatkan kita dari api neraka.

Ingat rejeki yang sejati hanya ada 3 : yang telah kita makan, yang kita pakai di badan dan yang kita infaq atau sedekahkan. Yang disedekahkan seakan berkurang padahal itu akan dilipat gandakan dan akan dinikmati di alam kubur dan alam akhirat. Wallau 'alam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun