3. Memastikan Efisiensi dan Transparansi: Membangun sistem yang efisien dan transparan dalam pengelolaan program-program kesejahteraan untuk menghindari kebocoran dan penyalahgunaan dana.
4. Mendorong Kemandirian Individu: Mendorong semangat kemandirian dan inisiatif individu melalui program-program edukasi dan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing.
5. Menjaga Keseimbangan Ekonomi: Menjaga keseimbangan antara program-program Welfare State dan pertumbuhan ekonomi untuk menghindari dampak negatif pada daya tarik investasi.
Kesimpulan
Welfare State menawarkan solusi untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang sejahtera dan adil. Namun, implementasi yang efektif membutuhkan perencanaan matang, pendanaan yang stabil, dan komitmen yang kuat dari semua pihak. Dengan mempertimbangkan manfaat dan tantangannya, Indonesia dapat merumuskan strategi yang tepat untuk membangun Welfare State yang maju dan berkelanjuta.
n.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H