Naskah Wawatjan Piwoelang Istri: Ajaran Keselarasan dalam Rumah Tangga

            Tidak ada salahnya bagi masyarakat modern untuk melihat kembali peninggalan-peninggalan terdahulu yang memiliki nilai historis dan didaktik yang bermanfaat bagi kehidupan saat ini. Contohnya seperti naskah kuno “Wawatjan Piwoelang Istri Basa Soenda” yang berisikan tentang kehidupan, khususnya ajaran keselarasan dalam rumah tangga. Keselarasan dalam rumah tangga mustahil tercipta begitu saja. Diperlukan banyak pembelajaran dan pembiasaan. Salah satu alternatif pembelajaran itu melalui naskah kuno yang relevan dengan apa yang hendak dipelajari. Mempelajari naskah kuno merupakan salah satu bentuk partisipatif untuk mencegah keterasingan naskah kuno dari pola budaya yang saat ini lebih tertarik kepada hal-hal yang bersifat modern (Permadi, 2017).

Referensi

Al-finnas, S., & Rahayu, R. (2019). Dekonstruski Inferioritas Perempuan (Pendekatan Feminisme Agama). An-Nisa, 11(1), 345–353. https://doi.org/10.30863/an.v11i1.301

Matondang, A. (2014). Faktor-faktor yang Mengakibatkan Perceraian dalam Perkawinan. Jurnal Ilmu Pemerintahan Dan Sosial Politik, 2(2), 141–150. http://ojs.uma.ac.id/index.php/jppuma

Musfiroh, M. R. (2016). Pernikahan Dini dan Upaya Perlindungan Anak di Indonesia. De Jure: Jurnal Hukum Dan Syari’ah, 8(2), 64–73. https://doi.org/10.18860/j-fsh.v6i1.3192.3

Permadi, T. (2017). Naskah Nusantara dan Berbagai Aspek yang Menyertainya. Dalam Http://File. Upi. Edu/Direktori/FPBS/JUR. _PEND. _BHS. _DAN_SASTRA_I NDONESIA, 1–33. http://file.upi.edu/Direktori/FPBS/JUR._PEND._BHS._DAN_SASTRA_INDONESIA/197006242006041-TEDI_PERMADI/Studi_Naskah_dan_Beberapa_Aspek_yang_Menyertainya.pdf

Prianto, B., Wulandari, N. W., & Rahmawati, A. (2013). Rendahnya Komitmen Dalam Perkawinan Sebagai Sebab Perceraian Lack of Commitment As the Main Cause of Divorce. Jurnal Komunitas, 5(2), 208–218.