Sebagai seorang pengamat politik luar negeri yang independen, Willem Oltmans memiliki pandangan yang unik di tengah-tengah konflik antara Indonesia dan Belanda. Oltmans melihat dirinya sebagai seorang jurnalis yang mencoba memahami kedua belah pihak dan mencari solusi yang adil dan damai untuk mengatasi ketegangan yang ada. Namun, ia merasa frustrasi dengan sikap keras kepala dari pemerintah Belanda, yang tampaknya tidak mau melihat realitas baru di Indonesia.
Oltmans memahami bahwa Presiden Sukarno saat itu adalah sedang berusaha untuk mempersatukan Indonesia di bawah bendera nasionalisme dan bahwa PKI adalah salah satu elemen yang harus dihadapi dalam konteks itu. Meskipun ada ketakutan di kalangan internasional tentang pertumbuhan komunisme, Oltmans percaya bahwa Presiden Sukarno masih memegang kendali atas situasi dan berusaha untuk menjaga keseimbangan antara berbagai kekuatan politik di negara tersebut.
Sebagai kesimpulan, Oltmans merasa bahwa dalam konteks diplomasi luar negeri, Belanda gagal memahami dinamika politik di Indonesia dan terus bersikap seperti kekuatan kolonial. Ia kecewa dengan kegagalan Belanda dalam melakukan diplomasi yang lebih terbuka dan fleksibel, terutama dalam isu Irian Barat. Namun, Oltmans juga memberikan penghargaan besar kepada Presiden Sukarno sebagai pemimpin yang berusaha keras untuk menjaga stabilitas di dalam negeri dan memainkan peran penting di kancah internasional.
Dalam statusnya sebagai seorang jurnalis, Oltmans tidak hanya menyaksikan konflik antara dua negara, tetapi juga mengalami secara langsung ketegangan yang terjadi di dalam masyarakat internasional mengenai masa depan Indonesia. Melalui tulisannya, ia menunjukkan bahwa pendekatan yang lebih fleksibel dan pemahaman yang lebih mendalam tentang dinamika politik di Indonesia dapat membantu mengurangi ketegangan dan mencegah konflik yang lebih besar di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H