Mohon tunggu...
M Daffa Rafiecena
M Daffa Rafiecena Mohon Tunggu... Mahasiswa - Memberi inspirasi bukan sensasi

Lahir di Jakarta, traveler, culinary and movies lover, Mahasiswa Hukum, Sedang menata masa depan.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Iran OK Israel KO, Pintu Perang Dunia (Ketiga) Semakin Melebar

12 Mei 2024   07:10 Diperbarui: 12 Mei 2024   07:10 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dikatakan bahwa Revolusi Islam Iran menjadi salah satu Revolusi terbesar setelah PD II. 

Perlawanan Irak terhadap Negara Syiah melalui Perang Teluk 

Setahun setelah revolusi, Iran pertama kali mengalami konfrontasi terhadap negara tetangga yaitu Irak sekaligus memulai babak perang Teluk pertama selama delapan tahun lebih (1980-1988).

Perang tersebut, dilatar belakangi kekhawatiran Irak terhadap pengaruh mahzab Syiah dari Iran sedangkan negara yang saat itu dipimpin oleh Saddam Husein menganut mahzab Sunni seperti negara-negara teluk lainnya.

Pasukan Baghdad (Irak) memulai penyerangan pada 22 September 1980, serta melakukan invasi terhadap wilayah Khuzestan sebagai lumbung minyak Iran.

Perang Teluk I berakhir pada tanggal 17 Juli 1988 melalui gencatan senjata antara Irak dan Iran berdasarkan tuntutan dari Dewan Keamanan PBB.

Militer Irak dibawah kepemimpinan Saddam Hussein sempat berafiliasi dengan kelompok negara barat serta beberapa negara timur tengah lainnya salah satunya Libya dan Kuwait, dan hal tersebut menyebabkan militer pertahanan Iran kesulitan mengalahkan pertahanan Irak.

Sayangnya, Irak baru saja mengalami kemunduran baik dari segi pertahanan maupun politik pada tahun 2003 melalui Perang Teluk III melawan Angkatan Bersenjata AS yang berujung pada kematian Presiden Saddam Hussein pada tahun 2006 melalui hukuman gantung.

Artikel ini berlanjut ke bagian kedua

Sumber :

Aljazeera : Iran Attacks Israel with over 300 Drones, Missiles: What you Need to Know

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun