Ayahnya ternyata DPO
Biaya kehidupan Reynhard sejak kuliah di Inggris jangan ditanya lagi, dia sudah dibiayai oleh ayahnya merupakan konglomerat jadi dia tidak perlu kerja, dan saya sudah pernah melihat rumahnya yang megah di Depok belakang RS Hermina.
Namun pepatah berkata buah tak jatuh dari pohonnya.
Anaknya membuat masalah di negeri orang, bapaknya sendiri juga merusak keseimbangan lingkungan di negeri sendiri.
Ayahnya bernama Siabun Sinaga sebagai pemilik perusahaan PT Ronatama Argo termasuk dalam DPO berkaitan dengan kasus kerusakan hutan dilakukan oleh perusahaannya di Kabupaten Indragiri Hulu, namun Siabun  belum ditetapkan sebagaia tersangka dan kasus mengenai perusahaanya masih simpangsiur.
Meskipun aib dari keluarga Reynhard terungkap setelah hebohnya kasus tersebut, namun kita bisa melihat perbandingan hukum antara di negeri orang dan negeri sendiri.
Reynhard dihukum seumur hidup setelah terungkap, sedangkan bapaknya Siabun terlibat kasus dengan vonis lebih ringan sekitar 4 tahun penjara memilih mengasingkan diri hanya perkara pemeriksaan.
Kasus disana dianggap tertutup
Kasus Reynhard sebenarnya sudah terungkap, tapi kita belum pernah lihat proses sidang yang dijalaninya karena bersifat tertutup, mungkin demi menjaga privasi terutama korban yang sudah merasa trauma.
Usut punya usut kasus tersebut terkesan dibuat tertutup atau disebut semi terbuka untuk memperlancar proses penyelidikan dan penyidikan hingga dilimpahkan menjadi putusan, dan bagi yang menyebarkan identitas disebut sebagai ancaman pidana karena sudah menjadi kasus predator seks terbesar di Inggris.