Proses pembuatan video diawali dengan brainstorming bersama antara mahasiswa PMM dan Forum Anak KUAS untuk menentukan konsep dan ide kreatif. Anak-anak Desa Sumberejo dengan penuh antusiasme menuangkan ide-idenya, mulai dari naskah, storyboard, hingga properti yang akan digunakan.
Amalia Nisrina Saifinnabilah mengatakan bahwa "Kolaborasi ini memberikan kesempatan bagi anak-anak Desa Sumberejo untuk terlibat aktif dalam proses kreatif dan pengembangan potensi desa," ujarnya.
Kemudian Mahasiswa PMM membantu dalam proses penyuntingan video dan pengemasan konten agar menarik dan mudah dipahami oleh target audience. Hasilnya, video promosi Teh Selerejo yang dibuat dengan kolaborasi ini dikemas dengan gaya yang ceria dan informatif, serta menampilkan kearifan lokal Desa Sumberejo.
Video tersebut kemudian disebarluaskan melalui media sosial Instagram. Kerjasama ini merupakan contoh nyata bagaimana mahasiswa PMM dapat berkontribusi dalam pengembangan potensi desa, sekaligus memberikan edukasi dan pengalaman berharga bagi anak-anak Desa Sumberejo. Melalui kolaborasi ini, diharapkan produk Teh Selerejo semakin dikenal luas dan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat Desa Sumberejo.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H