Buku karya Erwan ini, mencoba mengetengahkan sisi lain isu ketenagakerjaan. Berbagai kumpulan tulisan berupa pandangan dan ulasan isu-isu tertentu ketenagakerjaan.Â
Bagaimana, misalnya, peluang kerja di kawasan industri raksasa Batang, Jawa Tengah bagi penduduk Batang seperti yang diamati Bung Erwan Mayulu.
"Jangan sampai pencari kerja Batang malah jadi penononton. Dunia kerja yang inklusif bagi penyandang disabilitas," dalih wartawan yang lama meliput berita politik di gedung DPR RI Senayan ini.
Erwan juga mengamati bagaimana memanfaatkan  peluang kerja di luar-negeri. Pekerja migran Indonesia sudah mulai masuk pasar kerja di Inggeris dan Skotlandia.Â
Ribuan peluang kerja di sektor formal ada di Malaysia serta kesempatan magang di Jepang. Sementara ribuan tenaga kerja mandiri (TKM) dengan usaha ultra mikro, mikro dan kecil berhasil bangkit di masa Pandemi. Dan isu-isu lain yang layak dibaca.Â
"Tujuan penulisan buku 'Membumikan Isu Ketenagakerjaan' ini tidak lain adalah keinginan membumikan isu-isu ketenagakerjaan," kata pria kelahiran Gorontalo ini.
Isu-isu KetenagakerjaanÂ
Buku kumpulan tulisan Erwan Mayulu ini, diterbitkan oleh Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan (YPTD) pimpinan Kombes Pol (P) H. Thamrin Dahlan, SKM, M.Si.
Penerbit YPTD yang secara khusus menampung apreasiasi penulis dan pengarang, terutama yang kesulitan menemukan penerbit buku.
Buku 'Membumikan Isu Ketenagakerjaan' ini terdiri dari 8 bab mengulas masalah Potensi Pekerja Sektor Maritim dan Magang di Luar Negeri, Remitansinya Mencapai Rp 150 Triliun per Tahun!