Tapi setidaknya, kita akan dapat "ilmu" bagaimana menulis yang baik dari peserta lomba, bagaimana "selera" dewan juri dan lain-lain.
Demikian juga dengan pelatihan menulis. Meski selama ini sudah "merasa" bisa menulis, apalagi sudah ada modal dasar sebagai wartawan, Â tapi ikut pelatihan menulis juga perlu.
Dari pelatihan menulis, ikut lomba menulis, setiap hari menulis (apa saja), Alhamdulillah sedikit banyak sudah ada hasilnya. Apa itu?
Dari menulis, maka terkumpullah tulisan yang semula berserakan, dijahit menjadi sejumlah buku kumpulan tulisan.
Dengan menulis pula, Alhamdulillah-nya lagi, sebab di antara tulisan tersebut ada yang berhasil meraih juara lomba, dan dapat hadiah. Ya, minimal sertifikat penghargaan sebagai peserta lomba.
Dampak positif lainnya, adalah diundang ke satu acara untuk berbagi pengalaman bagaimana menulis yang baik, bahasa sederhana, gampang dicerna, lugas, komunikatif dengan ada "pesan" di dalamnya.
Jadi begitulah. Kegiatan apa saja yang positif, harus dicoba. Ayo kita mulai dari sekarang menulis apa saja. Jangan takut, apalagi gentar dan ragu. Sebab semua diperlukan nyali, termasuk di bidang tulis-menulis.Â